Sebagian besar Penguasa Melayu berkumpul di Istana Negara pada Kamis 24 November 2022 untuk pertemuan khusus membahas pembentukan pemerintahan baru.
Sebanyak delapan mobil berlambang negara terlihat memasuki Istana Negara mulai pukul 09.40, sebelum gerbang utama ditutup sekitar pukul 11.00 waktu setmpat.
Baca: UMNO Siap Koalisi dengan Pakatan Harapan, Anwar Ibrahim Bakal jadi PM Malaysia? |
Seperti dilansir dari The Star, Kamis 24 November 2022, yang pertama tiba adalah Penguasa Johor Sultan Ibrahim Ibni Almarhum Sultan Iskandar yang tiba sekitar pukul 9.40 pagi.
Diikuti oleh Penguasa Pahang Tengku Hassanal Ibrahim Alam Shah Al-Sultan Abdullah Ri'ayatudin Al-Mustafa Billah Shah yang tiba sekitar pukul 10.20 WIB.
Lainnya termasuk Raja Muda Perlis Tuanku Syed Faizuddin Putra Jamalullail, Sultan Perak Sultan Nazrin Shah, Yang di-Pertuan Besar Negeri Sembilan Tuanku Muhriz Tuanku Munawir tiba, Sultan Kedah Sultan Sallehuddin Sultan Badlishah, Sultan Selangor Sultan Sharafuddin Idris Shah dan Sultan Terengganu, Sultan Mizan Zainal Abidin.
Sejauh ini, hanya Sultan Kelantan yang belum terlihat tiba di Istana.
Istana dalam sebuah pernyataan pada Rabu 23 November 2022 mengatakan, pertemuan khusus akan diadakan di antara para penguasa untuk meminta pendapat mereka tentang kebuntuan dalam pembentukan pemerintah federal.
Pertemuan khusus itu digelar setelah Yang di-Pertuan Agong Al-Sultan Abdullah Ri'ayatuddin Al-Mustafa Billah Shah memberikan audiensi kepada pimpinan Barisan Nasional dan Gabungan Parti Sarawak (GPS), Rabu.
Ketua Barisan Nasional Datuk Seri Dr Ahmad Zahid Hamidi mengatakan bahwa Al-Sultan Abdullah telah menyarankan anggota parlemen Barisan untuk menjadi bagian dari pemerintah persatuan.
Al-Sultan Abdullah sebelumnya pada Selasa 22 November 2022 juga memberikan audiensi kepada Tan Sri Muhyiddin Yassin dan Datuk Seri Anwar Ibrahim yang merupakan calon perdana menteri Perikatan Harapan dan Pakatan Harapan.
Anwar mengatakan Raja mengungkapkan sentimen yang sama, menambahkan bahwa Yang Mulia berharap pemerintahan baru akan mencakup semua ras dan agama.
Berbagai pertemuan digelar dalam beberapa hari terakhir untuk membahas calon perdana menteri dan pembentukan pemerintahan baru, mengingat tidak ada koalisi yang memiliki mayoritas setelah pemilihan umum Sabtu 19 November 2022 lalu.
Pakatan meraih 82 kursi sementara Perikatan meraih 73 kursi di pemilihan umum.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun Google News Medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id