Survei periode 18-23 Februari oleh lembaga jajak pendapat independen Pulse Asia menunjukkan bahwa Marcos meraih 60 persen dukungan dari 2.400 responden, angka yang tidak berubah dari Januari. Sementara angka dukungan saingan terdekatnya, Leni Robredo yang merupakan wakil presiden petahana, merosot dari 16 menjadi 15 persen.
Pesaing utama presiden lainnya untuk pemilu 9 Mei mendatang di antaranya Wali Kota Manila Francisco Domagoso, petinju Manny Pacquiao dan Senator Panfilo Lacson. Masing-masing dari mereka meraih dukungan 10, 8 dan 2 persen.
"Sara Duterte-Carpio, putri Presiden petahana Rodrigo Duterte, tetap menjadi pilihan utama untuk wakil presiden, dengan keunggulan 29 poin atas saingan terdekatnya, Ketua Senat Vicente Sotto," kata survei tersebut, dilansir dari Malay Mail.
Duterte-Carpio adalah pasangan Marcos. Di Filipina, wakil presiden dipilih secara terpisah dari presiden.
Lebih dari 67 juta orang Filipina, termasuk 1,7 juta di luar negeri, telah mendaftarkan diri untuk memberikan suara dalam pemilu.
Jabatan yang diperebutkan termasuk kursi kepresidenan, wakil presiden, 12 kursi senat, 300 kursi majelis rendah, dan sekitar 18.000 posisi lokal. Kampanye resmi pemilu Filipina telah dimulai pada 8 Februari.
Baca: Capres Filipina Ingin Adanya Kehadiran Militer di Laut China Selatan
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News