Indonesia, kata Airlangga, akan menjadi negara Asia ketiga yang bergabung dengan organisasi tersebut usai Jepang dan Korea Selatan.
"Indonesia sudah mengirimkan surat ketertarikan kepada OECD atas arahan Presiden Joko Widodo," kata Airlangga dalam Forum Democracy Dialogue di Jakarta pada Senin, 7 Agustus 2023.
Baca: Indonesia Bersiap Masuk Jadi Anggota Negara OECD. |
Airlangga menuturkan, pihak OECD sudah memberikan tanggapan terhadap surat pendaftaran Indonesia.
"Minggu ini, Sekjen OECD akan berkunjung ke Jakarta. Indonesia telah lama menjadi mitra utama OECD. Bahkan OECD memiliki kantor di sini meski Indonesia belum menjadi anggota OECD," ucap Airlangga.
"Ini menunjukkan OECD ingin membawa Indonesia agar menjadi bagian dari negara-negara yang income per capita-nya melebihi USD10.000 (Rp 150 juta per tahun)," ucap Airlangga.
Airlangga mengatakan, keanggotaan OECD dapat membantu Indonesia untuk menetapkan standar yang tinggi di berbagai bidang seperti ekonomi hijau.
Airlangga, pendapatan per kapita Indonesia saat ini berada di USD4.750. Sementara itu, OECD meliputi 38 negara termasuk Inggris dan AS. Indonesia resmi menjadi negara mitra utama OECD pada 2007.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News