"Untuk kunjungan presiden kami, saya tidak mengatakan bahwa itu sudah 100 persen dikonfirmasi karena kami belum dapat memastikannya. (Kunjungan) itu tergantung situasi Covid-19 di Rusia atau di Indonesia tahun depan," kata pejabat berusia 57 tahun.
Sebelumnya, Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov menggelar pertemuan bilateral dengan Menlu Retno Marsudi di Jakarta pada Selasa, 6 Juli. Keduanya membahas seputar isu bilateral, termasuk rencana kunjungan Putin ke Indonesia. Saat itu, Menlu Retno berharap kunjungan Putin ke Indonesia dapat menghasilkan sebuah perjanjian.
"Diharapkan kunjungan Presiden Putin dapat berujung pada Perjanjian Kemitraan Strategis antara Indonesia dan Rusia," tuturnya.
Baca: Kunjungan Patrushev ke Indonesia Persiapan Lawatan Putin Tahun Depan
Pada 2020, Putin sempat dijadwalkan mengunjungi Indonesia. Namun rencana tersebut ditunda karena dirinya masih sibuk menangani beragam masalah domestik di tengah pandemi Covid-19.
Mengenai hubungannya dengan Indonesia, Dubes Vorobieva menjelaskan bahwa Rusia akan berpartisipasi secara aktif dalam pertemuan G20 yang akan digelar di Bali pada 2022.
"Saya yakin pertemuan tersebut akan berlangsung dengan baik. Kami juga mendukung prioritas Indonesia di G20. Jadi, ini akan menjadi peristiwa terbaru dalam hubungan bilateral kita," ujar Dubes Vorobieva. (Nadia Ayu Soraya)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id