Jakarta: Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyampaikan kembali pentingnya prinsip integritas wilayah dan kedaulatan negara lain. Hal itu disampaikannya melalui Pernyataan Pers Tahunan Menteri Luar Negeri (PPTM) 2023.
Pernyataan Menlu Retno dengan tema ‘Leadership in a Challenging World’ mengetengahkan kontribusi Indonesia di kawasan dan dunia.
“Situasi pandemi dan berbagai krisis lainnya tidak menyurutkan kontribusi Indonesia untuk dunia,” ucap Menlu Retno dalam Pernyataan Pers Tahunan Menteri (PPTM) di Jakarta, Rabu 11 Januari 2023.
“Sepanjang tahun lalu, perhatian dunia terfokus pada perang di Ukraina. Secara konsisten, Indonesia menyampaikan pentingnya penghormatan prinsip integritas wilayah dan kedaulatan negara lain,” tegas Menlu Retno.
Secara konsisten, Indonesia mengajak pihak-pihak terkait untuk memulai pembicaraan damai dan menghentikan perang. Indonesia juga berupaya agar reintegrasi ekspor biji-bijian dari Ukraina dan gandum serta pupuk dari Rusia dapat dilakukan. Dalam konteks inilah, kunjungan Presiden Indonesia dilakukan ke Kyiv dan Moskow pada Juli 2022 lalu.
Sebagai wujud kepedulian terhadap kemanusiaan, Indonesia telah memberikan bantuan hibah tunai, obat-obatan dan alat kesehatan, serta komitmen rekonstruksi rumah sakit di Ukraina.
Pernyataan Menlu Retno dengan tema ‘Leadership in a Challenging World’ mengetengahkan kontribusi Indonesia di kawasan dan dunia.
“Situasi pandemi dan berbagai krisis lainnya tidak menyurutkan kontribusi Indonesia untuk dunia,” ucap Menlu Retno dalam Pernyataan Pers Tahunan Menteri (PPTM) di Jakarta, Rabu 11 Januari 2023.
“Sepanjang tahun lalu, perhatian dunia terfokus pada perang di Ukraina. Secara konsisten, Indonesia menyampaikan pentingnya penghormatan prinsip integritas wilayah dan kedaulatan negara lain,” tegas Menlu Retno.
Baca: Menlu Retno: Presidensi Indonesia Menjadikan G20 Tetap Utuh. |
Secara konsisten, Indonesia mengajak pihak-pihak terkait untuk memulai pembicaraan damai dan menghentikan perang. Indonesia juga berupaya agar reintegrasi ekspor biji-bijian dari Ukraina dan gandum serta pupuk dari Rusia dapat dilakukan. Dalam konteks inilah, kunjungan Presiden Indonesia dilakukan ke Kyiv dan Moskow pada Juli 2022 lalu.
Sebagai wujud kepedulian terhadap kemanusiaan, Indonesia telah memberikan bantuan hibah tunai, obat-obatan dan alat kesehatan, serta komitmen rekonstruksi rumah sakit di Ukraina.
Afghanistan
Untuk Afghanistan, selain bantuan kemanusiaan, Indonesia terus aktif mendukung rakyat Afghanistan. Utamanya yang menjadi perhatian Indonesia adalah kaum perempuan Afghanistan.
Langkah-langkah untuk membantu Afghanistan dilakukan dalam berbagai forum. Salah satu diantaranya adalah Dialog Ulama Trilateral Afghanistan-Indonesia-Qatar di Doha.
Kemudian, Indonesia juga aktif berpartisipasi dalam misi ulama Organisasi Kerja sama Islam (OKI) ke Kabul. Tidak lupa pula dengan penandatangan dengan Qatar untuk perkuat bantuan kemanusiaan dan pengembangan kapasitas bagi Afghanistan.
Pada Desember Indonesia terlibat menyelenggarakan International Conference on Afghan Women’s Education untuk mendukung pendidikan bagi perempuan Afghanistan.
Langkah-langkah untuk membantu Afghanistan dilakukan dalam berbagai forum. Salah satu diantaranya adalah Dialog Ulama Trilateral Afghanistan-Indonesia-Qatar di Doha.
Kemudian, Indonesia juga aktif berpartisipasi dalam misi ulama Organisasi Kerja sama Islam (OKI) ke Kabul. Tidak lupa pula dengan penandatangan dengan Qatar untuk perkuat bantuan kemanusiaan dan pengembangan kapasitas bagi Afghanistan.
Pada Desember Indonesia terlibat menyelenggarakan International Conference on Afghan Women’s Education untuk mendukung pendidikan bagi perempuan Afghanistan.
Palestina
Terkait Palestina, dukungan terhadap perjuangan bangsa Palestina terus dilakukan. Bantuan kemanusiaan diberikan dalam bentuk hibah sebesar Rp14,4 miliar untuk penanganan dampak pandemi.
“Bantuan ini berupa Rp7,2 miliar rupiah melalui ICRC, Rp3 miliar dialokasikan setiap tahun untuk pengungsi Palestina melalui UNRWA,” imbuh Menlu perempuan pertama Indonesia itu.
Indonesia juga selalu berupaya untuk hadir. Selain juga memiliki solidaritas dengan negara-negara sahabat, antara lain melalui bantuan kemanusiaan pada bencana Banjir di Pakistan, dampak krisis ekonomi di Sri Lanka, pandemi di beberapa negara Pasifik, antara lain Solomon Islands, PNG, dan Fiji.
Isu mengenai hak asasi manusia (HAM) turut menarik perhatian Menlu dalam pernyataannya.
Sepanjang tahun lalu, pemajuan HAM di tingkat kawasan dan global terus menjadi perhatian Indonesia, antara lain melalui Universial Periodic Review (UPR) siklus ke-4, Regional Seminar UN Convention against Torture, Regional Conversation on Human Rights, danASEAN Human Rights Dialogue 2022. Tahun lalu, Indonesia kembali menyelenggarakan Bali Democracy Forum ke-15.
“Indonesia juga telah mencalonkan diri kembali sebagai anggota Dewan HAM PBB untuk periode 2024-2026. Indonesia mengharapkan dukungan semua negara anggota PBB terhadap pencalonan ini,” pungkas Menlu Retno.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun Google News Medcom.id
“Bantuan ini berupa Rp7,2 miliar rupiah melalui ICRC, Rp3 miliar dialokasikan setiap tahun untuk pengungsi Palestina melalui UNRWA,” imbuh Menlu perempuan pertama Indonesia itu.
Indonesia juga selalu berupaya untuk hadir. Selain juga memiliki solidaritas dengan negara-negara sahabat, antara lain melalui bantuan kemanusiaan pada bencana Banjir di Pakistan, dampak krisis ekonomi di Sri Lanka, pandemi di beberapa negara Pasifik, antara lain Solomon Islands, PNG, dan Fiji.
Isu mengenai hak asasi manusia (HAM) turut menarik perhatian Menlu dalam pernyataannya.
Sepanjang tahun lalu, pemajuan HAM di tingkat kawasan dan global terus menjadi perhatian Indonesia, antara lain melalui Universial Periodic Review (UPR) siklus ke-4, Regional Seminar UN Convention against Torture, Regional Conversation on Human Rights, danASEAN Human Rights Dialogue 2022. Tahun lalu, Indonesia kembali menyelenggarakan Bali Democracy Forum ke-15.
“Indonesia juga telah mencalonkan diri kembali sebagai anggota Dewan HAM PBB untuk periode 2024-2026. Indonesia mengharapkan dukungan semua negara anggota PBB terhadap pencalonan ini,” pungkas Menlu Retno.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun Google News Medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id