Peta jalan Timor Leste menuju keanggotaan penuh ASEAN tersebut menjadi salah satu berita terpopuler di kanal internasional Medcom.id pada Selasa, 16 Mei 2023.
Dua berita terpopuler lainnya adalah tentara Israel yang kembali membunuh warga Palestina walau sudah ada gencatan senjata, dan seputar kemenangan kubu oposisi dalam pemilihan umum di Thailand.
Berikut selengkapnya:
Implementasi Peta Jalan Timor Leste Bakal Dipantau Sekretariat ASEAN
"Peta jalan sudah disetujui dan kita akan terus bekerja di kedua sisi bersama dengan Timor Leste untuk pemenuhannya," kata Sekretaris Jenderal ASEAN Kao Kim Hourn, di Sekretariat ASEAN, Jakarta, Senin kemarin."Peta jalan ini diharapkan untuk memandu Timor Leste agar bisa mencapai tonggak yang diperlukan di tiga pilar Komunitas ASEAN," lanjut Kao.
Timor Leste telah mengajukan diri untuk menjadi anggota ASEAN pada 2011. Namun, lebih dari sepuluh tahun sejak pengajuan tersebut, tepatnya pada November 2022, baru disetujui secara prinsip.
Apa lagi yang disampaikan Sekjen ASEAN terkait proses keanggotaan ASEAN Timor Leste ini? Cek selengkapnya di sini.
Tak Pernah Usai, Tentara Israel Kembali Bunuh Warga Palestina
Tentara Israel membunuh seorang warga Palestina Senin 15 Mei 2023 di Tepi Barat yang diduduki. Israel mengklaim, mereka membalas tembakan setelah ditembak."Saleh Mohamed Sabra, 22, tewas oleh peluru tajam selama serangan Israel di Nablus," kata kementerian itu, menambahkan bahwa seorang warga Palestina lainnya terluka oleh tembakan.
Militer Israel mengaku sedang melakukan operasi di Nablus untuk bersiap menghancurkan rumah seorang pria yang diduga melakukan serangan bersenjata yang menewaskan dua orang Israel di daerah itu pada Februari.
Apa lagi yang disampaikan militer Israel terkait peristiwa terbaru ini? Cek selengkapnya di sini.
Pita Limjaroenrat Memimpin Gempa Politik Thailand
Hanya sedikit yang menganggapnya serius sebagai calon perdana menteri. Tetapi pemimpin oposisi Thailand Pita Limjaroenrat tampaknya akan memainkan peran utama setelah para pemilih menolak hampir satu dekade pemerintahan yang didukung militer.Dengan sebagian besar suara dari jajak pendapat Minggu dihitung, Partai Move Forward (MFP) memimpin suara populer di depan partai oposisi Pheu Thai yang lebih mapan.
Ini merupakan prestasi luar biasa bagi sebuah partai yang cikal bakalnya dibubarkan dan pemimpinnya dilarang berpolitik.
Apa yang disampaikan Pita usai partainya menang dalam pemilu Thailand? Cek selengkapnya di sini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News