Pengawas Keuangan Rumah Tangga Kerajaan Malaysia, Datuk Seri Ahmad Fadil Shamsuddin, mengatakan bahwa Raja Abdullah Ahmad Shah telah mengeluarkan perintah persetujuan perpanjangan deadline nama calon Perdana Menteri ke-10 hingga Selasa siang.
"Perintah persetujuan Yang Mulia ini merupakan tindak lanjut dari permintaan para pimpinan parpol dan koalisi yang telah diterima Istana Negara pada Senin ini," ujar Ahmad, dikutip dari laman The Star.
"Sehubungan dengan itu, Yang Mulia mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk bersabar dan tetap tenang hingga proses pembentukan pemerintahan baru serta pencalonan Perdana Menteri ke-10 selesai," sambungnya.
"Yang Mulia juga mengingatkan masyarakat bahwa penyelenggaraan negara tetap berjalan seperti biasa di bawah pengelolaan Perdana Menteri sementara berdasarkan prinsip-prinsip yang digariskan untuk pemerintahan sementara," kata Ahmad.
Ia menambahkan, Yang Mulia mengajak masyarakat untuk bersama-sama berdoa agar proses pembentukan pemerintahan baru serta pencalonan Perdana Menteri ke-10 berjalan lancar demi negara.
"Yang Mulia juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama berdoa agar Malaysia diberkati dan dilindungi dari segala bentuk bencana dan malapetaka," pungkas Ahmad.
Hari Minggu kemarin, Raja Malaysia telah menetapkan tenggat waktu pada Senin siang pukul 14:00 waktu setempat untuk pendeklarasian aliansi serta penyerahan nama kandidat perdana menteri dari koalisi peraih suara terbanyak dalam pemilu yang berlangsung Sabtu lalu.
Baca: Muhyiddin Yassin: Saya Dapat Cukup Dukungan untuk Jadi PM Malaysia
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News