"AS sedang mengajak Iran untuk berperilaku seperti 'negara normal'. Namun AS akan menanggapi jika memang kedaulatannya diserang," kata Pompeo, dikutip dari BBC, Kamis 15 Mei 2019.
Hal senada juga diungkapkan oleh Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei, yang memastikan bahwa negaranya tidak akan berperang dengan AS.
"Tidak akan ada perang. Iran memilih jalan menahan diri. Kami tidak ingin cari perang," ucap Khamenei dalam sebuah pidato di televisi.
Baca: Iran Yakin AS Tidak Akan Berani Memulai Perang
Ketegangan antara AS dan Iran meningkat ketika empat kapal tanker milik Uni Emirat Arab diserang. AS percaya bahwa penyerang berasal dari Iran atau kelompok-kelompok yang berhubungan dengan Iran.
Hingga saat ini, tidak ada bukti bahwa Iran yang melakukan penyerangan. Iran juga telah menyangkal keterlibatan apa pun dan menyerukan penyelidikan.
Sebelumnya, ketegangan telah terjadi saat Iran menangguhkan sebagian komitmennya terhadap perjanjian nuklir 2015. Perjanjian bertajuk Joint Comprehensive Plan of Action itu disepakati Iran dan enam negara lainnya empat tahun lalu.
Awal Mei lalu, AS langsung mengirim armada tipe penyerang lengkap dengan kapal induk ke Timur Tengah sebagai sebuah "pesan" untuk Iran.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News