Keduanya memperlihatkan persahabatan hangat setelah sempat bersitegang dalam sebuah percakapan via telepon tahun lalu.
Dari saat Trump menyambut kedatangan Turnbull di halaman Gedung Putih hingga ke Oval Office, sudah terlihat jelas keduanya siap memperlihatkan keakraban.
Keduanya saling memuji hubungan erat AS dan Australia yang sudah terjalin lebih dari satu abad. Trump memuji istilah "mateship" yang diungkapkan Turnbull terkait hubungan kedua negara.
"Istilah yang sangat bagus, tuan perdana menteri," kata Trump, seperti dikutip AFP.
Balas memuji, Turnbull mengaku "terinspirasi" kebijakan pemangkasan pajak Trump. Ia juga menilai kepemimpinan Trump dalam bidang infrastruktur "dikagumi di seluruh dunia."
Trump mengindikasikan dirinya ingin berkunjung ke Australia dalam waktu dekat. "Merupakan kebanggaan bagi saya dan juga Melania dapat menjamu Turnbull di sini," tutur dia.
"Persahabatan dengan Australia adalah hubungan yang luar biasa. Mungkin saat ini hubungan kedua negara mencapai level terkuat," lanjut Trump.
Di awak kepemimpinannya, Trump sempat bersitegang dengan Turnbull via sambungan telepon.
Gedung Putih mengatakan Trump kesal dan menutup teleponnya setelah Turnbull menyinggung mengenai perjanjian era Barack Obama mengenai pemindahan pengungsi dari Australia ke AS.
Sejumlah diplomat -- termasuk pegolf Greg Norman yang saat itu ada di Gedung Putih -- bergegas menyelesaikan ketegangan tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News