Demo menentang perang Israel di Gaza terus terjadi di beberapa universitas di AS, termasuk di Columbia University. (AFP)
Demo menentang perang Israel di Gaza terus terjadi di beberapa universitas di AS, termasuk di Columbia University. (AFP)

Daftar Kampus Amerika yang Demo Pro Palestina, Ada Universitas Ivy League

Muhammad Syahrul Ramadhan • 28 April 2024 14:21
Jakarta: Gelombang dukungan untuk Palestina dari kampus-kampus di Amerika Serikat semakin menguat. Belakangan semakin banyak mahasiswa dari sejumlah kampus top di AS menggelar aksi protes sebagai bentuk kepedulian mereka terhadap Palestina.
 
Para mahasiswa yang melakukan aksi dukungan pro-palestina ini berasal dari sejumlah kampus besar Amerika. Bahkan ada dari Ivy League alias kampus top dunia.
 
Salah satunya adalah New York University (NYU). Para mahasiswa NYU mendirikan tenda perkemahan “Zona Pembebasan” di Gould Plaza di NYU Stern School of Business pada 22 April 2024 lalu. Para Mahasiswa ini juga mengadakan aksi berdoa bersama. 

Aksi protes di NYU ini sempat diwarnai ketegangan. Sejumlah mahasiswa New York University pun ditangkap. 
 
"Polisi mengatakan, 133 pengunjuk rasa telah ditahan pada Rabu, 24 April kemarin," lapor Al Jazeera.
 
Selain NYU ada sejumlah universitas Ivy League yang ikut menggelar aksi protes. Antara lain Yale University dan Columbia University.
 
Berikut adalah daftar kampus-kampus di Amerika Serikat yang menggelar demo sebagai bentuk dukungan mereka terhadap Palestina.
  1. Yale University
  2. New York University
  3. University of Michigan
  4. Massachusetts Institute of Technology (MIT)
  5. University of North Carolina.
  6. University of Texas
  7. University of Minnesota
  8. University of California, Berkeley
 
Baca juga: Bubarkan Demo Pro-Palestina, Presiden Columbia University Dapat Kecaman Keras

Sebanyak total 550 orang ditangkap dalam protes pro-Palestina di kampus-kampus Amerika Serikat (AS). Penangkapan dilakukan di beberapa kampus besar yang ada Negeri Paman Sam.
 
Sementara itu, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu ingin agar protes pro-Palestina di kampus-kampus Amerika Serikat (AS) ditindaklanjuti. Ia merasa gerah karena mendapat kecaman dari berbagai pihak.
 
"Apa yang terjadi di kampus-kampus Amerika sungguh mengerikan," kata Netanyahu dalam sebuah rekaman. Ia menuduh 'gerombolan antisemitisme' mengambil alih universitas-universitas terkemuka.
 
Padahal tuntutan para pedemo jelas, yakni agar perang di Gaza dapat berhenti. Dan Palestina beroleh kemerdekaan.
 
"Ini tidak masuk akal. Harus dihentikan. Harus dikutuk dan dikutuk dengan tegas," katanya.
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(RUL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan