Menyedihkannya lagi, Sarah saat ini diketahui sedang hamil tujuh bulan. Siti Nurhaliza pun merasa kehilangan dan berharap rekan seprofesinya itu diampuni kesalahannya.
"Yaa Allah, ampunilah, rahmatilah, bebaskanlah dan lepaskanlah dia. Dan muliakanlah tempat tinggalnya, luaskanlah dia. Dan muliakanlah tempat tinggalnya, luaskanlah jalan masuknya, cucilah dia dengan air yang jernih lagi sejuk, dan bersihkanlah dia dari segala kesalahan bagaikan baju putih yang bersih dari kotoran, dan gantikan rumahnya dengan rumah yang lebih baik daripada yang ditinggalkannya. Masukkanlah dia ke dalam surga, dan lindungilah dari siksanya kubur serta fitnahnya, dan dari siksa api neraka," tulis Siti Nurhaliza.
Sebelumnya suami Siti Sarah, Shuib Sepahtu mengabarkan jika sang istri meninggal dunia setelah berjuang melawan covid-19 saat hamil. Siti Sarah sempat dirawat di rumah sakit, tapi kondisinya terus menurun. Siti Sarah meninggal dunia pada 9 Agustus 2021.
Sepekan sebelumnya, Shuib mengabarkan jika keluarganya, termasuk Sarah dinyatakan positif covid-19. Kondisi Sarah tentu paling mengkhawatirkan karena dia sedang hamil tujuh bulan.
"Telah meninggal dunia pada pukul 05:13 tadi pagi 9 Agustus 2021, Bidadari syurgaku pergi untuk selamanya. Mohon doanya, Al Fatihah. Siti Sarah Binti Raissuddin," tulis Shuib di media sosial.
Berita duka yang dikabarkan Siti Nurhaliza dan Shuib Sepahtu menuai simpati warganet. Mereka turut mendoakan agar Siti Sarah diterima di sisi Tuhan.
Siti Sarah meninggal dunia di usia 36 tahun. Dia meninggalkan seorang suami dan empat orang anak, termasuk bayi yang baru saja dilahirkan ketika terpapar covid-19.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id