Sang rapper mulai terjun ke bisnis ini pada 2012. Sejumlah jagoan adu jotos pun direkrut oleh SMS Promotions untuk bernaung di bawah manajemennya. Sebut saja, Yuriokris Gamboa, James Kirkland, dan juara Olimpiade Andre Dirrell.
Tidak ingin kehilangan muka, pengacara 50 Cent pun menegaskan bahwa keputusan menutup SMS Promotions demi kepentingan bisnis semata. Ke depannya, mereka berencana kembali ke bisnis ini dengan nama baru dan kekuatan yang lebih besar.
"Di bawah arahan Mr. Jackson, SMS Promotions mencoba melakukan re-organisasi menjadi perusahaan baru dan salah satu perusahaan terkemuka di dunia tinju profesional," kata sang pengacara, dikutip Music-News, Kamis (27/5/2015).
50 Cent dekat dengan dunia tarung di atas ring sejak usia muda. Dia bahkan beberapa kali mengeluarkan pendapat seputar tinju, seperti mengatakan bahwa Mayweather bukanlah yang terbaik pada 2014.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News