Sehari setelah kejadian tersebut, Uya mendapat perawatan tim dokter di apartemen. Namun, karena kondisinya yang sudah parah, tim dokter menyarankan Uya untuk menjalani perawatan di rumah sakit.
Malang bagi Uya. Ia sempat kesulitan mendapatkan rumah sakit. Uya akhirnya baru mendapat rumah sakit setelah mendapat bantuan dari temannya.
"Sampai akhirnya, ada teman kami yang bantu masuk ke salah satu rumah sakit. Kami masuk dan Alhamdulilah langsung dapat kamar. Setelah itu, saya sudah tidak ingat. Sampai akhirnya, saya membaik dan tidak sadar sudah dirawat selama lima sampai enam hari. Saya ingatnya baru dua hari dirawat di rumah sakit," kata Uya.
Selama dirawat di rumah sakit, Uya berjuang keras melawan covid-19. Ia bahkan kesulitan makan karena virus tersebut juga menyerang maagnya. Hingga akhirnya, ia harus dibantu asupan makanan melalui infus.
Tak hanya itu. Oksigen di dalam tubuh Uya tidak stabil sehingga membuat tim dokter harus mengawasinya secara intensif.
FOLLOW US
Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan