"Sejujurnya aku enggak pernah ngobrol sama sekali sama dia, kecuali senyum sapa salam," tulis Rachel Vennya di Instagram.
Meski begitu, Rachel tidak mau memperpanjang masalah. Dia menganggap Onad punya hak untuk berpendapat mengenai dirinya.
"Tapi, ya engak apa-apa opni dia terhadap aku bisa saja valid kan. Opini orang beda-beda kita hargain saja," ucapnya.
Rachel juga menanggapi tentang masalah Onadio dan mantan suaminya, Niko Al Hakim alias Okin. Onad pernah menyebut Okin orang yang tidak profesional ketika mereka masih satu band. Rachel mengaku tidak pernah mendengar konflik antara Onad dan Okin.
"Aku juga enggak tahu kalau dia ada masalah sama Niko, karena sejarang itu Niko ngomongin orang. Kalau dia gak suka sama orang, cukup berteman dan anggep orang itu gak pernah ada di hidup dia," ujarnya.
Onadio sebelumnya menjelaskan maksud pernyataannya yang menyebut Rachel Vennya sebagai selebgram sampah. Onad mengaku tidak secara gamblang menyebut Rachel dengan julukan itu.
Menurut Onad, kala itu dia ditanya oleh Axel Matthew mengenai artis dan selebgram yang paling dianggap 'sampah'. Onad dengan lantang menyebut nama Rachel Vennya.
"Sebenarnya bukan gue yang menyebut sih. Jadi ada pertanyaan sama si Axel Matthew, 'siapa selebgram atau selebriti yang paling sampah?' Bukan gue yang ngomong," kata Onadio Leonardo di YouTube Kuy Entertainment.
"Entah kenapa gue ngomong spontan. Secara spontan, gue kepikirannya memang itu saja," lanjut dia.
Adapun untuk julukan 'selebgram sampah', Onad memaknainya sebagai pesohor yang memiliki pengaruh buruk. Dia kemudian merujuk pada tindakan Rachel Vennya yang kabur dari karantina sepulang dari Amerika.
"Bukan sampah dalam artian sampah. Kenapa? Gue jelasin, karena itu paling berpengaruh buruk saja menurut gue, the case yang dia lakukan menurut gue buruk," jelasnya.
Onadio Leonardo sikapnya itu didasarkan pada fakta. Apalagi, Rachel Vennya memang divonis bersalah di kasus kabur dari karantina itu.
"Itu kan faktual. Gue bukan rumpi ya. Beda kalau rumpi kayak gini, 'Boris kalau nge-joke enggak lucu deh'. Tapi, kalau 'Boris punya tatoan', faktual dong," terangnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
