Alan mundur dari Deadsquad (dok. Instagram @lets_go_photo)
Alan mundur dari Deadsquad (dok. Instagram @lets_go_photo)

Alasan Alan Mundur Sebagai Bassist Deadsquad

Agustinus Shindu Alpito • 03 Maret 2017 15:03
medcom.id, Jakarta: Arslan Musyfia atau dikenal dengan nama Alan, resmi mundur sebagai bassist grup death metal Deadsquad, pada Kamis (2/3/2017). Keputusan Alan ini cukup mengejutkan para penggemar musik cadas, mengingat baru pada bulan Februari lalu Deadsquad ditinggal drummer Andyan Gorust.
 
Alan mengumumkan langsung pengunduran dirinya via akun Instagram pribadinya, pada Kamis (2/3/2017).
 
Pada Jumat (3/3/2017), Metrotvnews.com menghubungi Alan via telepon untuk mengonfirmasi secara langsung kabar itu.

"Alasannya karena sudah disuruh untuk memilih, keberadaanku di dua band (Hellcrust dan Deadsquad) dianggap memberatkan bagi pihak Deadsquad. Aku memilih Hellcrust karena sebelum di Deadsquad pun aku sudah di Hellcrust, dan aku tidak punya alasan kuat untuk meninggalkan Hellcrust,” kata Alan.
 
Saat disinggung soal pihak Deadsquad yang memberikan pilihan itu, Alan menjawab, "Lebih ke Stevi sendiri."
 
Stevi adalah satu-satunya personel yang bertahan dari awal terbentuknya Deadsquad. Pergantian personel bukan hal baru yang terjadi pada grup metal ini.
 
Namun, Alan memberikan pendapat bahwa sejauh ini keterlibatannya pada dua band tidak menjadi persoalan berarti.
 
"Kalau dibilang keberatan atau ada kendala ya enggak. Ketika ada jadwal bentrok pun aku lebih bela-belain main untuk Deadsquad dan mencari pengganti di Hellcrust. Sempat kejadian Deadsquad dan Hellcrust main di jadwal yang sama, dan aku memilih mencari pengganti untuk Hellcrust."
 
Alasan Alan Mundur Sebagai Bassist Deadsquad
Pengumuman pengunduran diri Alan dari Deadsquad (Foto: Instagram)
 

Alan adalah bassist yang digaet Deadsquad menggantikan Bonny Sidharta yang hengkang pada 2014.
 
Saat ini, praktis Alan fokus pada Hellcrust.  Sebuah grup death metal yang juga beranggotakan Andyan Gorust.
 
“Setiap band yang aku jalani pasti ada planning, aku bangun tidur pun yang pertama aku pikirkan itu musik, band. Ya sudah sekarang jalani saja, tidak harus jor-joran, santai saja.”
 
Alan juga membeberkan pengalamannya nyaris tiga tahun bersama Deadsquad sebagai hal yang memberinya banyak pelajaran.
 
“Banyak yang didapatkan dari Deadsquad, pelajaran, materi, kesenangan, karena saya berangkat dari kesenangan, orang-orang di Deadsquad juga sudah dianggap sebagai abang-abang sendiri. Di luar musik kami family.”
 
Ke depannya, Alan berharap bahwa proses pergantian personel di tubuh Deadsquad tidak memecah-belah pertemanan yang sudah terjalin.
 
“Sebelumnya Andyan keluar, dengan berbagai kabar, di sini panas di sana panas, memang seperti yang dibilang Daniel (vokalis Deadsquad), ‘Show must go on.’ Tetapi yang disayangkan adalah pertemanan. (Semoga) walaupun keluar tetap terjaga pertemanannya.”
 
Alasan Alan Mundur Sebagai Bassist Deadsquad
Alan (paling kanan) saat masih bersama Deadsquad (Foto: Shindu)
 
“Aku yakin, Deadsquad isinya orang-orang besar yang juga panutan. Di luar soal musik, aku hanya ingin menyampaikan kalau semua berangkat dari pertemanan, mungkin sekarang sedang keruh, tetapi ke depan bukan tidak mungkin saya butuh mereka, atau mereka butuh. Semoga bisa menjaga pertemanan, karena itu yang sangat mahal,” tutup Alan.
 
Pada November 2016, Deadsquad merilis album studio ketiga berjudul Tyranation. Di bulan yang sama, mereka menggelar tur lima titik di Jepang. Pada tahun 2016 Deadsquad juga ditinggal gitaris Coki Bollemeyer, gitaris yang juga dikenal sebagai personel NTRL, Blackteeth, dan Sunyotok by Coki Bollemeyer.
 

 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ELG)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan