Adam Lambert. (Foto:AFP)
Adam Lambert. (Foto:AFP)

Penampilan Terlalu Vulgar, Warga Singapura Tolak Konser Adam Lambert

Nia Deviyana • 28 November 2015 16:18
medcom.id, Los Angeles: Konser Adam Lambert yang bertepatan dengan perayaan tahun baru 2016 di Singapura terancam batal. Sebanyak 14 ribu tandatangan setidaknya telah terkumpul sebagai wujud penolakan terhadap rencana penampilan runner up American Idol itu.
 
Lambert ditolak warga Singapura karena penampilannya dinilai akan vulgar, dan akan menodai perayaan hari jadi ke-50 negara itu.
 
Petisi online ditujukan kepada penyelenggara konser Mediacorp, pemerintah Singapura dan Menteri Kebudayaan Grace Fu. Isinya menyebutkan, penampilan pria yang terang-terangan mengaku gay itu tidak pantas dan tidak sesuai dengan nilai-nilai Singapura.

"Kami mendesak penyelenggara 2016 untuk mengakui dan menghormati nilai-nilai mayoritas Singapura yang telah menyuarakan keinginan untuk melestarikan moral bangsa kita," tulis petisi online tersebut, seperti dilansir Reuters, Sabtu (28/11/2015).
 
Di sisi lain, petisi lain yang mendukung Lambert telah mengumpulkan lebih dari 11 ribu tandatangan. Pendukung Lambert mengatakan, penolakan Lambert akan membuat Singapura di cap sebagai negara diskriminasi. Padahal, Singapura selama ini dinilai sebagai negara yang kerap mempromosikan keragaman.
 
Adam Lambert memang pernah membuat kontroversi selama penampilannya di American Music Awards 2009. Lambert mencium pemain keyboard pria dan bergaya seperti sedang berhubungan intim dengan penari latar.
 
Mediacorp sendiri menegaskan Lambert tetap akan tampil, namun dengan penampilan yang sopan dan sesuai aturan yang tertera dalam perjanjian.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LOV)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan