Di kalangan musisi jazz, nama Joey tidak asing. Pianis muda itu sudah tampil di beberapa panggung dan komunitas jazz lokal.
Musisi Nikita Dompas membagikan pengalaman menariknya tentang Joey, yang dikenalnya beberapa tahun lalu.
"Saya kenal Joey tahun 2011, usia dia masih 8 tahun. Cerita saya dengan Joey lucu. Saya belajar jazz, tapi job enggak semua jazz, banyaknya di pop. Ketika dapat kerjaan jazz senang banget," jelas Nikita, saat ditemui di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (24/2/2016).
"Saya punya grup trio main jazz dan tampil di kafe. Waktu itu Joey datang dengan orang tuanya. Malam itu dia datang dan ibunya bilang anaknya boleh ikut nge-jam enggak. Gue waktu itu, 'Aduh gue sudah lama enggak nge-jam jazz. Sekalinya main jazz ada yang datang mau nge-jam anak kecil lagi,'" lanjut Nikita.
Joey diwakili ayahnya bertanya kepada Nikita tentang lagu apa yang akan dibawakan bersama anaknya. Ketika Joey mulai memainkan alat musiknya, Nikita langsung takjub.
"Gue bilang lagu Thelonius Mong. Terus Joey bilang mau intro dulu. Gue dalam hati, 'Ya sudah terserah, gue mau cepat saja.' Intinya gue kangen pengin main saja. Waktu dia main gue langsung lihat-lihatan sama Aksan Sjuman yang jadi drummer. Pelajaran untuk kita, jangan underestimate. Banyak anak yang jago tapi yang setenang Joey enggak ada. Ini special case banget," terangnya.
Lima tahun berselang, anak kecil yang nge-jam bareng Nikita bersinar bukan hanya di skala lokal. Joey mendapat apresiasi komunitas jazz dan penggemar musik dunia.
Nikita saat ini dikenal sebagai gitaris sekaligus penata musik Andien. Di luar pop, Nikita memiliki grup musik berbasis jazz, Tomorrow People Ensemble.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News