Sulthon Kamil Harum Manis (Foto: Instagram/sulthonkamil)
Sulthon Kamil Harum Manis (Foto: Instagram/sulthonkamil)

Harum Manis Didepak dari Synchronize Festival 2025, Diduga karena Kasus Pedofilia

Rafi Alvirtyantoro • 11 September 2025 00:23
Jakarta: Band indie Harum Manis dikeluarkan dari jajaran penampil Synchronize Festival 2025. Nama mereka hilang dari poster yang diunggah pada Rabu, 10 September 2025.
 
Padahal, Harum Manis seharusnya tampil di hari pertama festival tersebut, pada 3 Oktober 2025.
 
Pencoretan itu diduga terkait kasus pelecehan terhadap gadis di bawah umur yang menjerat salah satu anggotanya, Sulthon Kamil.

Pada hari yang sama, label rekaman yang menaungi Harum Manis, Lamunai Records, merilis pernyataan resmi di Instagram. Mereka menyatakan dukungan penuh kepada para terduga korban.
 
baca juga: Lineup Lengkap Synchronize Fest 2025

 
“Lamunai Records menyatakan solidaritas dan dukungan kepada korban dalam kasus pelecehan yang melibatkan terduga Sulthon Kamil dari Harum Manis,” tulis Lamunai Records. 
 
Sebagai tindak lanjut, Lamunai Records resmi memutus hubungan kerja sama dengan Sulthon Kamil per 10 September 2025.
 
“Lamunai Records resmi menghentikan seluruh hubungan kerja sama dengan yang bersangkutan,” tulisnya.
 
Lamunai Records juga menegaskan bahwa kerja sama dengan Harum Manis telah berakhir.
 
“Kami telah memastikan seluruh kewajiban yang terkait dengan kontrak kerja sama antara Lamunai Records dan Harum Manis telah selesai dan dituntaskan sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” tulisnya.
 
Dengan demikian, keterlibatan pihak lain dalam karya atau hak cipta Harum Manis bukan lagi tanggung jawab Lamunai Records.
 
“Kami juga menegaskan bahwa keterlibatan pihak lain dalam karya maupun hak cipta Harum Manis berada di luar lingkup kerja sama dengan Lamunai Records,” tulis Lamunai Records. 
 
“Dengan keputusan ini, Harum Manis tidak lagi menjadi bagian dari Lamunai Records,” lanjutnya.
 
Lamunai Records mengakhiri pernyataan dengan menunjukkan empati mendalam.
 
“Kami sangat prihatin dan menyesalkan situasi yang terjadi sekaligus berharap korban yang terdampak memperoleh dukungan serta pemulihan yang sebaik-baiknya. Terima Kasih,” tulisnya.
 
Sebelumnya, Sulthon Kamil diduga sebagai pelaku pelecehan anak di bawah umur setelah ramainya utas dari akun X @TEWASUSAIPESTA dan @piscokkukel. Kemudian, korban lain mulai bermunculan dan berani untuk angkat bicara di media sosial atas apa yang dilakukan oleh anggota Harum Manis itu kepada mereka.
 
Sebagai informasi, Harum Manis adalah duo pop dari Jakarta yang dibentuk oleh Sulthon Kamil (vokal, gitar, piano) dan Adib Arkan (bass, vokal). Mereka dikenal dengan perpaduan genre pop barok dan lo-fi dengan aransemen orkestra yang simpel.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ELG)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan