Dalam acara Glitter Playdate CEO Trinity Optima Production, Yonathan Nugroho, terungkap perjalanan panjang dan penuh tantangan di balik debut Glitter. Ia menjelaskan bahwa industri musik anak di Indonesia memiliki potensi besar yang belum digarap sepenuhnya.
“Sejak era Sherina hingga Naura, masih jarang sekali idola yang benar-benar mewakili anak-anak,” ungkap Yonathan daerah Jakarta Selatan.
Oleh karena itu, Trinity memutuskan membentuk label Trinity Kids, dengan fokus memproduksi musik untuk anak-anak. Glitter menjadi langkah pertama label ini, dan perjalanan pembentukannya memakan waktu lebih dari dua tahun.
Menciptakan girl group seperti Glitter bukan hal yang instan. Yonathan membagikan bagaimana setiap anggota Callista Aurella, Kanaya Mia, Luna Allegra, dan Maria Kimberly ditemukan melalui proses panjang yang melibatkan audisi dan scouting.
Keempatnya dipilih bukan hanya karena bakat menyanyi dan menari, tetapi juga karena potensi mereka untuk membangun chemistry yang kuat sebagai sebuah tim.
| baca juga: Glitter Hadirkan Sentuhan K-Pop dalam Lagu Anak-Anak |
“Ketika kami akhirnya menemukan mereka berempat, kami tahu mereka sangat berbakat,” kata Yonathan.
Untuk memastikan kekompakan, mereka sering bertemu dan berlatih bersama, meskipun jadwal mereka sangat padat.
Glitter menjalani pola pelatihan yang intensif. Latihan mencakup teknik bernyanyi, koreografi, public speaking, hingga membangun performa panggung. Yonathan mengungkapkan bahwa jadwal latihan bisa mencapai 3–4 kali seminggu saat libur, dan setiap sesi penuh dengan kerja keras.
“Tantangan terbesar adalah mengatur jadwal mereka yang berbeda-beda, karena mereka masih harus menjalani pendidikan di sekolah,” jelasnya.
Namun, Yonathan menekankan bahwa kerja keras ini adalah nilai yang ingin disampaikan kepada anak-anak Indonesia: sukses tidak bisa diraih secara instan.
Adanya debut Glitter ini, mendapat sambutan hangat dan antusiasme besar, baik dari para Glitz (nama penggemar Glitter) serta dengan orang tua mereka.
Sehingga Yonathan memberikan pesan khusus kepada Glitter: “Hari ini adalah awal perjalanan kalian. Semoga Glitter semakin sukses, memiliki banyak penggemar, dan menjadi idola sesungguhnya bagi anak-anak Indonesia.”
Dengan debut Glitter, Trinity Kids berharap dapat menghidupkan kembali semangat musik anak di Indonesia, menghadirkan lagu-lagu yang relevan dan penuh inspirasi bagi generasi muda.
(Nithania Septianingsih)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
