Lewat lagu "Melodi Asmara", Ermy memang ingin memperkenalkan diri kepada pendengar lebih muda, khususnya kalangan milenial. Karena itulah, dia mengajak anak-anak muda yang tergabung dalam kolektif S/EEK.
S/EEK adalah sebuah tim produser, penulis lagu, dan Music Director yang terdiri dari dari Marco Steffiano (drummer Barasuara), Adrian Rahmat Purwanto (Keyboardist dan Produser Musik), Jessilardus Mates (Rapper), dan Josh Kunze (Rapper).
"Saya berkolaborasi dengan anak-anak muda. Aransemennya saya serahkan ke mereka, Marco yang jadi produser. Saya manut saja," ucap Ermy Kullit di Jakarta.
Berkolaborasi dengan musisi muda Tanah Air memang langkah awal Ermy untuk terus melanjutkan eksistensinya di dunia musik. Dengan begitu, penggemar lamanya semakin setia, sementara penggemar barunya terus bertambah.
"Anak-anak muda ini penggemarnya banyak Mudah-mudahan penggemar saya yang muda-muda bertambah," ucap Ermy.
Setelah merilis "Melodi Asmara", penyanyi 66 tahun ini bersiap merilis lagu lain. Jika di lagu "Melodi Asmara" dia tampil sendiri, di lagu berikutnya Ermy mengisyaratkan kolaborasi dengan penyanyi muda. Namun, dia masih merahasiakan proyek itu.
"Ermy Kullit adalah penyanyi penuh talenta. Anak milenial musti kenal. Jadi setelah ini akan ada kolaborasi dengan musisi muda. Tunggu saja tanggal mainnya," kata Arnold Limasnax,
Ermy Kullit memulai kariernya sejak 1974 dan populer di era 80an berkat lagu "Kasih". Sepanjang kariernya, Ermy sudah merilis 20 album.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
