Kabar bubarnya Kodaline disampaikan langsung oleh para personel. Band tersebut memutuskan bubar setelah merilis album studio kelima, yang juga akan menjadi karya perpisahan mereka.
“Setelah lebih dari satu dekade bersama, kami membuat keputusan sulit untuk mengucapkan selamat tinggal pada Kodaline," ujar Kodaline dalam video perpisahan yang diunggah di media sosial mereka, Jumat, 10 Oktober 2025.
Dibentuk pada 2005, band ini awalnya bernama 21 Demands. Nama mereka baru berubah menjadi Kodaline pada tahun 2012, kemudian dikenal luas lewat musik dan lirik-liriknya yang sangat emosional dan menyentuh hati.
| Baca juga: No Doubt Umumkan Reuni Usai Vakum 14 Tahun |
Lagu-lagu Legendaris Kodaline
Untuk mengenang, berikut deretan lagu Kodaline yang wajib kamu dengarkan:1. All I Want
Lagu ini dikenal sebagai salah satu karya paling ikonik dari album debut In a Perfect World (2013). Dibalut dengan aransemen orkestra yang mengalun semakin megah di bagian chorus, lagu tersebut memancarkan energi positif dan menghadirkan rasa harapan di tengah situasi sulit.2. High Hopes
Lagu ini menggambarkan perjalanan seseorang yang berada di titik terendah hidupnya. Merasa kehilangan arah dan harapan, namun perlahan menemukan kembali semangat untuk bangkit dan memulai dari awal. Liriknya seperti refleksi dari kesedihan yang berubah menjadi kekuatan.Bagian chorus yang penuh emosi,menandakan keinginan untuk kembali ke masa ketika semuanya terasa mungkin dan penuh harapan. Melalui vokal lembut dan aransemen orkestra yang dramatis, lagu ini mengajak pendengar untuk percaya bahwa selalu ada cahaya di balik kegelapan.
3. The One
Lagu “The One” merupakan lagu cinta yang tulus, bercerita tentang menemukan seseorang yang benar-benar tepat dan berarti dalam hidup. Liriknya menggambarkan rasa syukur dan keyakinan mendalam terhadap pasangan.Lagu ini ditulis dengan melodi akustik dan sederhana, seolah datang langsung dari hati seseorang yang telah melewati masa sulit, lalu menemukan cinta yang membuat segalanya terasa benar.
| Baca juga: Klimaks! Foo Fighters Tutup Konser di Jakarta dengan 5 Encore |
Dalam wawancara, Kodaline pernah menyebut bahwa “The One” sebenarnya terinspirasi dari pernikahan salah satu anggota band, yang menulis lagu ini sebagai hadiah pernikahan untuk temannya.
4. Brothers
Meskipun akhirnya dimasukkan ke dalam album Politics of Living (2018), lagu ini sejatinya telah dirilis sebagai single pada tahun 2017. Karya ini menjadi penghubung antara era album kedua Kodaline yang masih kental dengan nuansa pop akustik dan album ketiga yang tampil lebih modern dan eksperimental.Lagu ini merupakan sebuah perayaan persahabatan. Melalui liriknya, Kodaline menyampaikan kisah tentang ikatan dan kebersamaan yang tulus antar teman. Saat dibawakan di konser, lagu ini justru terasa paling pas dinyanyikan ramai-ramai bersama sahabat.
5. Follow Your Fire
“Follow Your Fire” menjadi salah satu lagu paling populer dari album ketiga Kodaline, Politics of Living (2018). Memiliki ritme yang lebih upbeat dan modern, lagu ini menandai perubahan besar arah musik band asal Irlandia tersebut.Secara garis besar, lagu ini menggambarkan seseorang yang merenungkan masa lalunya terkait cinta, impian, dan keputusan yang dulu diambil, namun kini terasa jauh dari jati diri aslinya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
