“Jill Sobule adalah sosok luar biasa dan advokat hak asasi manusia. Musiknya telah menjadi bagian dari budaya kita,” ujar Porter seperti dikutip dari Hollywood Reporter.
“Saya kehilangan klien dan sahabat hari ini. Saya berharap musik, kenangan, dan warisannya akan terus hidup dan menginspirasi banyak orang,” lanjutnya.
Sobule dikenal luas lewat lagu “I Kissed a Girl” yang dirilis tahun 1995 lagu yang dianggap sebagai karya dengan tema terbuka LGBTQ+ pertama yang berhasil masuk ke 20 besar tangga lagu Billboard. Lagu tersebut menjadi tonggak penting dalam representasi komunitas queer di industri musik arus utama.
Selain itu, Sobule juga dikenal melalui lagu “Supermodel” yang menjadi soundtrack film komedi remaja ikonik Clueless (1995), yang dibintangi oleh Alicia Silverstone. Kedua lagu tersebut berasal dari album self-titled miliknya yang dirilis pada tahun yang sama.
| Baca juga: Setelah Kepergian Ricky Siahaan, Bagaimana Masa Depan Seringai? |
Musisi yang lahir pada tahun 1959 ini memiliki karier panjang selama lebih dari tiga dekade. Ia dikenal lewat lagu-lagu yang membahas isu sosial seperti hukuman mati, anoreksia, hingga perjuangan hak-hak LGBTQ+. Tak hanya aktif bermusik, ia juga menulis musik untuk teater dan televisi, termasuk lagu tema untuk serial Nickelodeon Unfabulous.
Sobule juga menjadi pelopor dalam penggunaan metode crowdfunding untuk merilis album secara independen. Salah satu proyek terakhirnya adalah musikal autobiografi berjudul Fck 7th Grade*, yang dinominasikan dalam ajang Drama Desk Awards 2023. Ia dijadwalkan tampil di kota kelahirannya, Denver, untuk membawakan lagu-lagu dari musikal tersebut, sebelum tragedi kebakaran terjadi.
Saat ini, pihak berwenang masih menyelidiki penyebab kebakaran yang menewaskan sang penyanyi.
Meski telah tiada, Jill Sobule akan selalu dikenang sebagai seniman yang berani, jujur, dan memiliki pengaruh besar dalam dunia musik. Warisannya tetap hidup melalui lagu-lagu yang menyuarakan kebenaran, kerentanan, dan keberanian.
| Baca juga: 10 Film Indonesia Tayang Mei 2025: Didominasi Horor |
(Nithania Septianingsih)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
