Lagu ini tak hanya memiliki makna yang sangat personal bagi vokalis dan kibordis, Fathia Izzati, tetapi juga diperkaya dengan sentuhan instrumen musik tradisional Indonesia.
Fathia mengatakan lagu “Now I'm a Diplomat” adalah cerminan dari kisah hidup sang ayah yang berprofesi sebagai diplomat. Liriknya ditulis sebagai penghormatan kepada ayahnya yang telah pensiun.
"Dia adalah seorang diplomat tadinya," ungkapnya di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Kamis, 21 Agustus 2025.
Berkat pekerjaan ayahnya, Fathia dan kakaknya, Faiz (anggota Reality Club), berkesempatan menjelajahi berbagai belahan dunia.
"Dia satu-satunya dari keluarganya yang berhasil keluar dari Indramayu, yang bisa membuat saya dan Faiz pergi ke Afrika, Amerika," kenangnya.
Fathia berharap lagu ini bisa menginspirasi pendengarnya untuk terbuka dengan takdir dan perjalanan hidup mereka, sejalan dengan judul albumnya, Who Knows Where Life Will Take You?.
Keunikan lain dari lagu ini adalah perpaduan musik modern dengan instrumen tradisional. Fathia menjelaskan bahwa Reality Club menambahkan unsur gamelan, suling Sunda, dan kecak di dalam aransemennya.
"Ada gamelan yang nanti kalian akan dengar, ada suling Sunda, ada kecak," katanya.
Salah satu penggalan lirik yang paling menyentuh adalah “Wish my father was around to say he's proud of who I am.” Lirik ini merujuk pada kakek Fathia dan Faiz yang telah meninggal dunia.
"Kakek kami, dia sudah meninggal lama, and he's not around to see all of these achievements that my dad did, belum lihat dia sampai menjadi the best," jelas Fathia.
Album Reality Club, Who Knows Where Life Will Take You?, dijadwalkan rilis pada 27 Agustus 2025. Lagu “Now I'm a Diplomat” adalah trek ke-10 dari total 13 lagu di dalam album tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id