Rossa (Foto: instagram)
Rossa (Foto: instagram)

Rossa hingga Cinta Laura Jadi Pengisi Suara Pameran Seni Pipilaka

Elang Riki Yanuar • 15 Desember 2025 23:18
Jakarta: Pipilaka yang merupakan sebuah pertunjukan imersif dan instalasi seni yang menggabungkan karya seni patung, teknologi, cerita, dan filosofi hidup, resmi dibuka di Sarinah, Jakarta. Pertunjukan ini berlangsung mulai 15 Desember 2025 hingga 8 Maret 2026. 
 
Pipilaka lahir dari filosofi Pipilaka yang berarti semut. Makhluk kecil yang merepresentasikan kerja sama, kepedulian, dan ketekunan. Filosofi ini menjadi dasar dari seluruh pertunjukan Pipilaka: bahwa perubahan besar selalu dimulai dari hal kecil yang dilakukan bersama.
 
“Pipilaka adalah tentang berbagi energi positif, imajinasi, dan kepedulian untuk sesama manusia dan untuk alam,” ujar Wahyadi selaku pendiri Pipilaka dalam sambutannya.

Pipilaka menghadirkan pertunjukan instalasi seni patung Pipilaka yang digabungkan dengan visual, musik, teknologi imersif sehingga patung karakter pipilaka terlihat seperti berbicara memberi pesan tentang lingkungan, nilai kemanusiaan, dan kebersamaan dengan cara yang menyenangkan dan mudah dipahami oleh anak–anak, keluarga, dan masyarakat umum.
Pengalaman ini semakin hidup dengan keterlibatan para artis pengisi suara untuk karakter–karakter Pipilaka antara lain seperti Rossa, Fadil Jaidi, Cinta Laura, Soimah, Dwi Sasono, Nirina Zubir, Agus Ringgo, dan Heruwa, yang memberikan karakter, emosi, dan kedalaman pada cerita Pipilaka.
 
"Ini baru kali ini kan aku dikasih skrip, aku aja ngerekamnya di rumah sama kru aku, sama tim aku. Seru ini. Kalau nyanyi kan udah biasa ya aku, jadi kalau ini kayak seru banget aja gitu. Kayak ngomong," kata Rossa. 
 
Direktur Utama PT Sarinah, Raisha Syarfuan menyampaikan bahwa Sarinah bangga menjadi rumah bagi Pipilaka. Mereka menganggap Pipilaka contoh bagaimana seni dapat hidup di ruang publik yang tepat. 
 
"Sebagai pusat budaya Indonesia, Sarinah berperan sebagai platform yang mempertemukan karya kreatif dengan audiens yang luas, sehingga pesan kemanusiaan dan kepedulian terhadap alam dapat hadir secara relevan dan berdampak," kata Raisha.
 
Berbeda dari pameran konvensional, Pipilaka mengajak pengunjung untuk terlibat langsung, merasakan, dan berinteraksi, sehingga pesan yang disampaikan tidak hanya dilihat, tetapi juga dirasakan. Selain sebagai ruang seni dan hiburan, Pipilaka juga membawa misi edukatif dan sosial. 
Proyek ini dirancang untuk menumbuhkan kesadaran sejak dini mengenai pentingnya menjaga alam, saling menghargai, dan hidup berdampingan secara berkelanjutan. 
 
"Hasil dari penjualan tiket kegiatan Pipilaka juga diarahkan untuk mendukung program edukasi dan kegiatan sosial, dengan fokus pada anak-anak dan komunitas seni," ujarnya. 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ELG)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan