Berbagai hal juga membuat pertunjukan opera jarang ditampilkan di Indonesia, seperti ketersediaan gedung yang memadai, kebutuhan akan banyaknya pemain, serta biaya yang tak murah.
Jos Groenier yang merupakan sutradara aksi panggung dan juga artistik panggung asal Belanda ingin bisa memperkenalkan opera di Indonesia.
"Saya ingin bisa memberitahukan dan memberikan esensi dari opera kepada orang-orang di sini. Esensi opera adalah sebuah perasaan dan emosi yang kamu berikan kepada musik dalam sebuah cerita, dan inilah yang menjadi salah satu tantangan besar bagi saya,” tutur Jos Groenier, di Ciputra World, Jakarta.
Dalam pertunjukan opera Carmen yang diadakan di Ciputra Artrepreneur pada 16 dan 17 April 2016, Jos Groenier turut andil sebagai sutradara pertunjukan. Melalui pertunjukan inilah ia ingin bisa memperkenalkan opera kepada masyarakat Indonesia.
“Cukup sulit saya melakukan ini di sini sebenarnya karena saya tidak tahu apa yang orang pikirkan tentang opera. Namun saya ingin memperkenalkan opera dan mencoba untuk menyentuh orang-orang di sini dengan opera,” ujar Jos.
“Kita punya satu minggu waktu itu untuk latihan musikal, dan ada dua minggu dengan seluruh pemainnya. Ini merupakan sebuah kerja keras, saya dan seluruh pemain hanya punya persiapan tiga minggu,” lanjutnya.
Jos Groenier adalah seorang sutradara aksi panggung sekaligus juga penata artistik panggung asal Belanda. Nama Jos Groenier sudah sangat terkenal dalam dunia opera. Ia mendirikan sebuah teater company bernama Utrecht Theatre Initiatives.
Jos juga sering kali memproduksi opera barok untuk Ratu Belanda, sebagai hadiah negara untuk Ratu Denmark dan Presiden Italia. Ia juga aktif memberikan kuliah tentang dunia seni.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id