Axean Festival 2025
Axean Festival 2025

AXEAN Festival 2025 Kembali Digelar di Bali, Bawa Semangat Kekuatan Musik Asia Tenggara

Agustinus Shindu Alpito • 26 Mei 2025 19:02
Jakarta: AXEAN Festival akan kembali digelar pada 13–14 September 2025 di Jimbaran Hub, Bali, menghadirkan deretan musisi dari Asia Tenggara dan kawasan lainnya dalam perhelatan dua hari yang mengusung semangat kolaborasi, inovasi, dan perayaan budaya lintas batas.
 
Salah satu gebrakan segar di AXEAN Festival 2025 adalah peluncuran SEA Club Showcase, sebuah platform live music yang khusus didedikasikan bagi subkultur musik elektronik Asia Tenggara. 
 
Untuk pertama kalinya, genre-genre akar rumput seperti funkot dan dangdut dari Indonesia, vinahouse dari Vietnam, manyao dari Singapura dan Malaysia, serta budots dari Filipina akan mendapatkan panggung yang setara dan penuh perayaan. Kehadiran segmen ini menjadi simbol redefinisi terhadap skena club internasional dengan warna lokal yang autentik dan mengakar.

Diposisikan sebagai “perayaan lintas batas,” AXEAN Festival bakal menampilkan lebih dari 40 penampilan dari musisi se-Asia Tenggara dan lebih jauh lagi, baik dari yang sedang naik daun dan sudah mapan, sembari menjelajahi format kolaboratif dan edukasional yang memperkuat ekosistem bisnis dan kreatif di lintas wilayah.
 
Berlandaskan edisi tahun lalu, AXEAN Festival tahun ini mengukuhkan kembali komitmennya dalam memberikan pengalaman menyeluruh, tidak hanya bagi para penikmat musik, namun juga untuk seniman dan pelaku industri yang selama ini turut menjaga ekosistem kreatif tetap hidup dan berkembang.
 
Baca juga: Lagu Dangdut Ini yang Bikin Lesti Kejora Dilaporkan ke Polisi

“AXEAN Festival telah menjadi kerja-kerja kasih dari kami semua, para co-founder—didorong oleh passion, dijalankan dengan pro bono, dan dibangun dengan sumber daya yang terbatas,” ujar salah satu co-founder sekaligus ketua tim AXEAN Festival, Piyapong Muenprasertdee.
 
“Kami bakal terus melakukan apa yang memang telah menjadi keahlian kami: mengubah passion menjadi purpose dan menciptakan peluang-peluang bermakna baik bagi industri maupun seniman—terlepas dari pendanaan yang tipis atau lebih," lanjutnya.
 
Salah satu ciri khas dari festival tahun ini adalah segmen konferensi musik, dengan diskusi-diskusi panel terkurasi, sesi business pitching, dan pertemuan kilat terstruktur antara delegasi dan musisi dan artis yang memang dirancang untuk menumbuhkan percakapan yang berdampak dan kemitraan jangka panjang.
 
Tak hanya itu, AXEAN Festival juga kembali menghadirkan program songwriting camp, sebuah inisiatif intensif selama empat hari yang mengundang musisi, produser, dan penulis lagu terpilih dari berbagai negara untuk berkolaborasi dalam suasana yang intim dan lintas budaya. Di edisi sebelumnya, program ini sukses melahirkan 20 lagu orisinal—menandakan potensi kreatif besar yang terus dipupuk oleh festival.
 
Co-founder sekaligus co-director AXEAN Festival, David Siow, menegaskan bahwa otentisitas dan niat tulus menjadi DNA utama festival ini.
 
“Di sisi delegasi, intensi dari tim AXEAN jelas—kami benar-benar ingin para musisi untuk berhasil, dan kami semua melakukan apa yang bisa kami lakukan untuk mewujudkannya. Orang-orang bisa merasakan otentisitas dan intensi, maka mempunyai tujuan yang selaras dan mengkomunikasikannya secara jujur menyilakan industri musik mempercayai kami," ungkap David Siow.
 
David juga menunjukkan bahwa tabiat AXEAN Festival yang kasual dan terbuka berkontribusi atas kesuksesan dan pendekatannya.
 
“Atmosfer festival, konferensi, dan kemah penulisan lagu yang santai dan meriah adalah cerminan langsung dari kepribadian tim AXEAN. Namun, jangan terkecoh; urusan dan jejaring serius juga bergulir di antara para delegasi dan seniman, sementara para warga menikmati bagian penampilannya," lanjutnya.
 
AXEAN Festival 2025 belum merilis daftar resmi musisi yang akan tampil. Bagi Sobat Medcom yang penasaran dengan lineup dan berencana merasakan langsung atmosfer festival di Bali, pastikan untuk mengikuti perkembangan terbaru melalui akun Instagram resmi mereka di @axeanfestival.
 
Baca juga: 11 Film Dokumenter Indonesia Pilihan, dari Soal Politik, Kriminal, hingga Isu Sosial

 
(Basuki Rachmat)

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ASA)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan