Konser tersebut akan menghadirkan sejumlah musisi ternama, termasuk Pompeii, Rachel Chinouriri, Damon Albarn, Paloma Faith, Sampha, dan Jamie xx, yang akan berbagi panggung dengan para musisi Palestina. Brian Eno bertindak sebagai pengarah acara, menggabungkan musisi Inggris dan Palestina di venue berkapasitas 12.500 penonton untuk menggalang dana bagi Choose Love, organisasi amal Inggris yang bekerja sama dengan 23 mitra di Gaza untuk menyalurkan makanan, pasokan medis, dan bantuan lainnya.
| Baca juga: Sutradara Jumbo Sindir Film Animasi Merah Putih: One For All yang Dianggap Asal Jadi |
Musisi Palestina yang dijadwalkan tampil antara lain Adnan Joubran, Faraj Suleiman, dan Nai Barghouti. Mereka akan berkolaborasi dengan deretan artis Inggris seperti Bastille, Cat Burns, Greentea Peng, Hot Chip, James Blake, King Krule, Mabel, Obongjayar, serta penampilan spesial dari Rina Sawayama, PinkPantheress, dan Riz Ahmed.
Brian Eno menegaskan pentingnya konser ini. “Di tengah kengerian (yang terjadi di) Gaza, diam berarti bersekongkol. Seniman selalu membantu masyarakat menunjukkan ketidakadilan dan membayangkan masa depan yang lebih baik. Itulah mengapa konser ini penting. Saatnya kita bersatu, tidak hanya untuk bersuara, tetapi juga meneguhkan kemanusiaan kita bersama,” ujarnya.
Acara ini diproduseri oleh pendiri London Palestine Film Festival, Khaled Ziada, bersama Eno dan produser film Tracey Seaward yang sebelumnya menggarap upacara pembukaan Olimpiade London 2012. “Di dunia di mana pemerintah dan media yang seharusnya menjadi arus utama memilih diam di hadapan genosida, pertemuan ini menjadi paduan suara perlawanan, tempat seniman dan komunitas berkumpul untuk berduka, marah, dan berdiri bersama rakyat Palestina,” kata Ziada.
Rachel Chinouriri, penyanyi yang baru-baru ini menjadi pembuka tur Sabrina Carpenter, mengajak musisi lain untuk berpartisipasi. “Bergabunglah dengan saya membangun jembatan menuju para korban di Gaza dan di luar sana. Kita harus menembus gelembung kita dan berbicara dengan kebenaran dan keadilan,” ujarnya.
Sementara itu, Damon Albarn menambahkan, “Pasifisme adalah aksi. Perdamaian adalah aksi. Hidup damai memerlukan visi dan komitmen. Saya bersyukur mendapat kesempatan untuk bertindak dalam solidaritas dengan rakyat Palestina.”
Penataan panggung konser ini akan digarap oleh Es Devlin, perancang panggung peraih penghargaan Olivier dan Tony yang pernah bekerja sama dengan Beyoncé, The Weeknd, U2, dan Lady Gaga. Devlin akan berkolaborasi dengan seniman Palestina Malak Mattar, menghadirkan panggung yang mencerminkan kekayaan budaya Palestina.
| Baca juga: Akui Keliru, LMKN Sebut Lagu Indonesia Raya Tak Perlu Bayar Royalti |
(Safira Prameswari)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
