Potongan trailer Lilo & Stitch. (Foto: YouTube/Disney)
Potongan trailer Lilo & Stitch. (Foto: YouTube/Disney)

Ini Alasan Lilo & Stitch Pecahkan Rekor Box Office

Agustinus Shindu Alpito • 27 Mei 2025 11:29
Jakarta: Film live-action terbaru Disney, Lilo & Stitch, berhasil mencatat sejarah di box office global dengan meraup pendapatan luar biasa sebesar $183 juta (sekitar Rp2,9 triliun) di Amerika Utara dan $341 juta (setara Rp5,5 triliun) secara global hanya dalam empat hari libur Memorial Day. Angka ini menjadikannya sebagai debut Memorial Day terbesar sepanjang sejarah, mengalahkan Top Gun: Maverick (2022) yang sebelumnya memegang rekor dengan $160 juta (kira-kira Rp2,6 triliun).
 
Keberhasilan besar ini didorong oleh sejumlah faktor utama yang membuat film ini tidak hanya digemari penonton, tapi juga menciptakan momen istimewa di bioskop setelah pandemi. Berikut lima alasan utama yang menjelaskan mengapa Lilo & Stitch berhasil mencetak rekor:
 
Baca juga: Hanung Bramantyo Angkat Hak Seksual Wanita di Film Gowok

1. Nostalgia Generasi Milenial

Versi animasi Lilo & Stitch pertama kali dirilis pada 2002 dan menjadi tontonan favorit generasi milenial. Kini, mereka telah tumbuh dan banyak yang sudah menjadi orang tua. Ketika versi live-action dirilis, mereka pun mengajak anak-anak mereka untuk ikut menonton. Jarak 23 tahun sejak film aslinya terbukti cukup untuk menumbuhkan rasa rindu, namun tidak terlalu lama hingga dilupakan. Ini menjadi strategi yang sukses, seperti yang juga terlihat pada Aladdin dan The Lion King.
 

2. Stitch Tetap Populer Sepanjang Waktu

Karakter Stitch tidak pernah kehilangan penggemar. Dari mainan, baju tidur, hingga boneka lucu, merchandise bertema Stitch masih laris manis. Pada tahun 2024 saja, penjualan barang bertema Lilo & Stitch mencapai lebih dari $2,6 miliar, menjadikannya salah satu dari sepuluh waralaba terlaris milik Disney. Selain itu, film animasinya juga terus populer di Disney+, dengan jutaan jam penayangan yang menunjukkan betapa karakter biru ini tetap dicintai.
 

3. Jadwal Rilis yang Sangat Tepat

Disney memilih merilis film ini pada akhir pekan Memorial Day waktu yang sangat strategis karena banyak orang menikmati libur panjang. Selain itu, belum ada film keluarga besar lain yang dirilis dalam beberapa minggu terakhir, membuat Lilo & Stitch menjadi pilihan utama untuk ditonton bersama keluarga. Film ini juga tidak memiliki saingan berat hingga pertengahan Juni, memberi ruang luas untuk terus mendominasi layar bioskop.
 
Baca juga: BLACKPINK Bakal Gelar Konser di Jakarta

4. Respons Penonton yang Sangat Positif

Meskipun ulasan dari kritikus cukup beragam, penonton umum memberikan respons yang sangat baik. Film ini mendapat nilai A dari CinemaScore, tanda bahwa penonton sangat menikmati film ini. Di Rotten Tomatoes, rating audiens mencapai 93%. Artinya, Lilo & Stitch sukses menjadi film yang menyenangkan dan cocok untuk semua kalangan, meskipun tidak melakukan perubahan besar dari versi aslinya.
 

5. Anggaran Produksi yang Terkendali

Salah satu keunggulan utama Lilo & Stitch adalah pengelolaan anggarannya yang efisien. Dengan biaya produksi sekitar $100 juta (sekitar Rp1,6 triliun), film ini jauh lebih hemat dibandingkan proyek Disney lainnya seperti Snow White yang menelan biaya $250 juta (setara Rp4 triliun) namun gagal di pasaran. Efisiensi ini membuat keuntungan yang diperoleh jauh lebih besar, dan menunjukkan bahwa membuat film berkualitas tidak harus menghabiskan dana berlebihan.
 



(Nithania Septianingsih)
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ASA)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan