Artikel ini mengandung spoiler film Jurassic World: Rebirth (2025).
Film ini akan menampilkan lima tahun setelah peristiwa di Jurassic World Dominion (2022). Jurassic World: Rebirth menceritakan tentang sekelompok tentara bayaran dan ilmuwan yang memulai misi berbahaya ke pulau terpencil Saint-Hubert. Pulau ini dulunya adalah lokasi laboratorium InGen yang terkenal karena eksperimen kloning dinosaurus. Tujuan mereka adalah mengambil DNA dinosaurus yang diyakini dapat menjadi obat untuk penyakit jantung.
Dalam perjalanan, tim ini berulang kali berhadapan dengan dinosaurus mutan yang berkeliaran bebas. Mereka juga menyelamatkan sebuah keluarga yang kapalnya diserang dinosaurus.
| Baca juga: Ello hingga Fiersa Besari Gantikan Ariel jadi Vokalis Reuni Peterpan |
Klimaks film terjadi saat mereka mencoba melarikan diri dari pulau dan berhadapan dengan Distortus rex yang mengerikan. Salah satu karakter utama, Duncan (Mahershala Ali), mengorbankan diri untuk mengalihkan perhatian dinosaurus dan menyelamatkan teman-temannya. Namun ternyata, ia selamat dan semua penyintas berhasil diselamatkan dari pulau tersebut.
Meski begitu, Gareth Edwards mengatakan bahwa seharusnya Duncan meninggal dunia. Itu adalah ending asli dari film Jurassic World Rebirth pada awalnya.
“Draf pertama yang saya baca, dia (Duncan) meninggal, dan saya pikir, 'Bagus sekali!’,” katanya, dikutip dari Variety, pada Jumat, 4 Juli 2025.
Namun ketika tim produksi mencoba untuk menggandeng Mahershala Ali ke dalam proyek ini, mereka membuat Duncan tetap hidup.
“Rasanya, yah, jika kita akan mendapatkan Mahershala, kita harus membuatnya tetap hidup, kan,” ujar Gareth Edwards.
Setelah bergabung, Mahershala Ali justru memiliki pandangan yang sama dengan Gareth Edwards. Ia ingin karakter Duncan mati dengan cara yang tragis.
“Mahershala membacanya, dan catatan utamanya hanya, 'Bisakah kita membunuhnya?',” tutur Gareth Edwards.
Naskah pun berubah kembali yang membuat Duncan meninggal dunia di akhir film Jurassic World: Rebirth.
| Baca juga: Adrian Yunan Libatkan Jason Ranti hingga Cholil Mahmud di Album Jalan Keluar |
“Kami berdua (Gareth dan Mahershala) mendorong agar dia (Duncan) dibunuh,” tambah Gareth Edwards.
Ketika syuting berlangsung, pihak studio meminta Gareth Edwards untuk mengambil beberapa adegan alternatif. Salah satunya membuat Duncan tetap hidup.
“Studio berkata, “Lihat, kami tidak punya waktu untuk pengambilan gambar tambahan atau syuting ulang. Untuk berjaga-jaga, ambil beberapa materi, kalau-kalau kami perlu dia (Duncan) hidup’,” jelas Gareth Edwards menirukan apa yang disampaikan pihak studio.
Setelah mengambil beberapa adegan alternatif, Gareth Edwards mengirimkan versi director’s cut dengan Duncan yang meninggal dunia. Menurutnya, itu akhir yang bagus, tetapi pihak studio berkata lain.
“Oh, itu bagus. Tapi bisakah kami melihat versi di mana dia hidup?,” tanya mereka kepada Gareth Edwards.
Ia pun melakukan penyuntingan ulang dan memberikan versi Duncan yang selamat dari kematian. Mereka pun melakukan uji coba dan membandingkan kedua versi dari akhir film Jurassic World Rebirth itu.
“Reaksi terhadap dia (Duncan) yang hidup, semua orang jauh lebih bahagia,” ucap Gareth Edwards.
Hingga akhirnya, ia pun setuju dengan keputusan pihak studio yang tetap membiarkan Duncan tetap hidup setelah penayangan perdana film Jurassic World Rebirth di New York, Amerika Serikat.
“Momen suar itu menyala dan menunjukkan bahwa dia (Duncan) selamat disambut tepuk tangan yang sangat riuh. Saat itu, saya merasa sedikit terharu hingga meneteskan air mata,” jelas Gareth Edwards.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
