Hal tersebut diceritakan oleh sang sutradara, Lee Dan melalui acara SBS Kkokkomu. Lee Dan bercerita sering mengalami kesialan saat mencoba membersihkan semak-semak yang berada dalam monumen naga di Vietnam bersama para pemain.
"Saat syuting di Vietnam, ada sebuah kepala naga di mana banyak sekali semak-semak di dalam lubang hidung (monumen naga) sehingga mengganggu penampilannya," kata Lee Dan.
"Kami mencoba membersihkannya, sayangnya, hujan tiba-tiba turun dan para staf mulai sakit. Sakit itu menular dari satu staf ke staf lain serta pada para pemain," sambungnya.
Bahkan sang sutradara harus memangkas waktu syuting mereka yang tadinya dijadwalkan sepuluh hari menjadi dua hari saja.
"Kami tak memiliki pilihan lain selain memangkas syuting yang awalnya 10 hari menjadi 2 hari," bebernya.
Bukan hanya itu, secara tiba-tiba, Lee Je Hoon dan para Staf harus dilarikan ke pusat karantina Vietnam karena mendadak terinfeksi virus Covid-19.
"Benar bahwa pemain dan staf kami dinyatakan positif Covid-19 saat syuting di Vietnam sehingga kami membatalkan syuting sementara waktu untuk memperhatikan kesehatan para pemain," kata pihak Taxi Driver 2, dikutip dari Soompi.
(Raja Alif Adhi Budoyo)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id