Dalam babak ini, komika asal Sumatera Utara yang bernama Bocil harus tereliminasi. Meski sedih harus tersisih, Bocil merasa puas dan bangga bisa mengikuti kontes ini. Apalagi dia sadar persaingan antar komika berjalan ketat.
"Saya sudah memberikan yang terbaik. Semua peserta di sini sangat lucu, saya bangga bisa sampai sejauh ini," kata Bocil.
Di babak ini para peserta sebelumnya menyajikan aksinya dengan melakukan roasting kepada komedian Mandra. Jerry yang berasal dari Kupang mengaku kesulitan mencari materi yang relevan dengan tema Jakarta yang menjadi fokus utama.
"Karena ini temanya Jakarta, tapi saya bukan orang Jakarta. Untungnya lucu saya," ucap Jerry.
baca juga: Pengorbanan Wulan Guritno Cegah Anak Jadi Tumbal Pesugihan di Danyang |
Sejauh ini, masih ada 15 peserta yang masih bertahan dan melaju ke babak selanjutnya. Ajang ini diharapkan tidak hanya menghasilkan pemeran baru film Comic 8, tapi juga regenerasi komika generasi baru.
"Peserta harus sadar terus bahwa kompetisi ini penilaiannya enggak cuman dari stand up. Kompetisi Comic 8: Revolution tidak sekadar mencari bibit-bibit baru di dunia stand up comedy, melainkan juga untuk mencari pemain di film Comic 8," Oki Rengga yang duduk sebagai juri.
Selain Oki Rengga, acara ini menghadirkan sejumlah juri lain seperti Indro Warkop, Cak Lontong, Gilang Baskara, Kemal Palevi, dan David Nurbianto. Audisi Comic 8 Revolution juga dirancang untuk memberikan panggung bagi para komika dari berbagai daerah.
Pemenang ajang ini nantinya bakal membintangi film Comic 8 versi terbaru. Di versi pertamanya, trilogi film Comic 8 meraih pencapaian bagus dari segi jumlah penonton.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News