Aktris berusia 38 tahun itu beberkan fakta menarik tersebut lewat unggahan terbaru di media sosial X pribadinya.
Dalam unggahan tersebut, Hannah Al Rasyid mengakui bahwa penyesalan terbesar dalam kariernya adalah gagal mendapatkan peran di film Snow White Live Action, setelah sempat mengikuti casting dua kali.
"Penyesalan terbesar dalam karierku adalah nggak dapat peran dalam film ini setelah dua kali casting," tulis Hannah Al Rasyid lewat akun X @HannahAlrashid pada Senin, 24 Maret 2025.
Lebih lanjut, istri dari aktor Nino Fernandez itu pun menceritakan bahwa dirinya mengikuti casting film tersebut pada tahun 2021 lalu di London, Inggris. Ia casting untuk mendapatkan peran sebagai Good Queen, ibu dari karakter Snow White.
"Bukan cerita yang panjang sejujurnya, November 2021 ditawarin casting sama agent aku di London, disuruh bikin self-tape nyanyi. Perannya si Good Queen, Ibunya Snow White," ungkapnya.
| baca juga: Sinopsis Film Snow White |
Menariknya, Hannah berhasil melaju ke tahap selanjutnya setelah memukau dalam sesi casting dengan membawakan salah satu lagu dari Hamilton sambil mengenakan kebaya.
"Aku siapin salah satu lagu Hamilton untuk tape-nya, dan pakai kebaya tercantikku biar look like a queeen (terlihat seperti Ratu). Eh lolos deh," terang Hannah.
Setelah lolos, ia harus bersaing dengan delapan kandidat lainnya di tahap berikutnya. Dalam babak ini, Hannah tampil secara langsung di hadapan Casting Director film Snow White, membawakan lagu dengan iringan piano secara live.
"Lolos ke tahap selanjutnya, aku ketemu in person (tatap muka) dengan CasDir (Casting Director) bersama sekitar 8 kandidat lain. Harus nyanyi live dengan piano accompaniment," lanjutnya.
Hannah yang bersemangat pun menyiapkan penampilannya dengan menyanyikan lagu "Colours of The Wind" dari Vannesa Williams. Namun, saat itu dirinya merasa tidak yakin mendapatkan peran Good Queen setelah melihat kandidat pesaingnya yang mayoritas merupakan penyanyi.
"Aku siapin lagu "Colours of The Wind". Pas lihat kandidat lain yang penyanyi semua, udah yakin ga bakal dapat. Tetap proses yang seru sih!," tulis Hannah menceritakan pengalaman casting-nya.
Motivasi Unik Hannah Al Rashid Ingin Lolos Casting Film Snow White
Menariknya, Hannah Al Rashid memiliki motivasi unik di balik keikutsertaannya dalam casting Snow White. Bukan sekadar ingin mendapatkan peran sebagai ibu dari Snow White, ia juga melihat ini sebagai kesempatan untuk berhadapan langsung dengan aktris ternama Hollywood, yaitu Gal Gadot.
Melalui cuitan lainnya di X, Hannah mengungkapkan bahwa ia ingin sekali "ngecengin" Gal Gadot, yang dikenal vokal mendukung tanah kelahirannya, Israel, dengan mengenakan keffiyeh, penutup kepala khas Timur Tengah yang melambangkan solidaritas terhadap perjuangan Palestina melawan penjajahan Zionis Israel.
"Nggak bisa troll ini orang (Gal Gadot) tiap hari di lokasi dengan Keffiyehku," tulis Hannah Al Rashid.
Saat ini film Snow White Live Action yang barus saja dirilis pada 19 Maret 2025 lalu di bioskop pun mendapatkan banyak kritikan pedas dari para kritikus film.
Manohla Dargis dari New York Times bahkan menyebut film Snow White nggak cukup bagus untuk dikagumi dan bahkan disebutnya sebagai film biasa aja alias medioker.
"Film ini terlalu biasa untuk dipuja, tapi juga gak cukup jelek untuk ditertawakan. Justru mediokernya yang paling menonjol," tambahnya.
Selain itu film ini juga kurang diminati oleh banyak penonton di dunia, karena seruan gerakan boikot kepada pemeran utamanya Gal Gadot yang belakangan ini secara terang-terangan Pro terhadap Israel.
(Basuki Rachmat)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
