YOUR FASHION

Jangan Sampai Tertipu! Ini 7 Cara Membedakan Tas Hermès Asli dan Palsu

Yuni Yuli Yanti
Kamis 29 Agustus 2024 / 07:00
Jakarta: Seperti diketahui, popularitas tas jinjing Hermès terus melonjak selama 37 tahun terakhir. Bahkan, nilai tas dari rumah mode mewah asal Perancis itu telah mencapai 500 persen dan menjadikannya sebagai produk terlaris di industri fesyen dunia. 

Menurut 1st Dibs, sebuah Birkin terjual seharga $222.000 atau setara Rp3,4 miliar pada tahun 2015 dan menjadikannya tas termahal yang pernah dijual di lelang. Namun rekor itu dengan cepat dipecahkan pada tahun berikutnya ketika tas Birkin lainnya terjual lebih dari $300.000 atau setara Rp4,6 miliar.

Seiring waktu dan popularitas yang kian meningkat, kini banyak tas Hermès palsu dengan harga lebih murah di pasaran. Secara kasat mata, tas palsu tersebut terlihat seperti asli. 

Nah, untuk kamu yang tertarik membeli tas Hermès dan supaya tidak tertipu dengan yang palsu, kamu perlu memastikan beberapa hal seperti dikutip dari laman Baller Alert berikut ini!
 

1. Stempel

Di bawah penutup depan tas Birkin asli terdapat ungkapan ikonik impian: “Hermès Paris Made in France.” Stempel label selalu ditekan dengan ringan ke dalam kulit dengan warna emas, perak, atau sebagai cetakan tidak berwarna, dan bahan logam umumnya cocok dengan perangkat kerasnya. Selain itu, selalu periksa aksen “è” dan pastikan stempel berada di tengah dengan benar.
 

2. Kunci

Kualitas kunci itu penting. Perangkat kerasnya biasanya emas atau paladium, yang memberikan kesan substansial. Pengalihnya harus bergerak dengan mulus, dan semua ukiran pada kuncinya harus tajam dan halus. 

Kunci-kuncinya dimasukkan ke dalam kulit yang dililitkan pada pegangan tas. Ingat, Hermès menempelkan kunci langsung ke tali kulit, mereka tidak pernah menggunakan gantungan kunci.



 

3. Bentuk

Atau dikenal sebagai postur Birkin sejati yang kuat dan berdiri tegak. Birkin asli tidak membungkuk, karena terbuat dari kulit berkualitas tinggi, sehingga dapat dipastikan tas jinjing tersebut selalu berdiri tegak dan memiliki bentuk yang mengesankan. Kaki yang terletak di dasar tas tidak boleh terlepas.
 

4. Aroma kulit asli

Cara membedakan tas Hermès asli dan palsu paling mudah adalah mencium aroma tas. Tas Hermès terbuat dari kulit binatang yang berkualitas, sehingga memiliki bau kulit yang sangat khas.

Jika kamu tidak mencium aroma kulit asli pada tas Hermes yang akan dibeli, maka kemungkinan besar tas tersebut adalah palsu. Apalagi kalau kamu mencium aroma plastik atau kulit sintetis, tas tersebut dapat dipastikan tidak asli.
 

5. Jahitan

Tas Birkin asli dijahit oleh tangan perajin berpengalaman. Pekerjaan jahitannya selalu sedikit miring, rapat, dan presisi. Meskipun pekerjaan ini dilakukan dengan tangan, mungkin terdapat sedikit ketidakkonsistenan, namun tidak pernah “berantakan”. Jahitan yang jelek atau tidak rata juga merupakan pertanda buruk bagi para kolektor tas.

Selain itu, kamu juga dapat menghitung berdasarkan jumlah jahitan pada tas Hermes asli. Misalnya, tas Birkin 25 cm yang hanya memiliki 2 jahitan double di dekat handle dan Birkin 30 cm yang memiliki 3 jahitan double dekat handle.



 

6. Elemen kunci lainnya

Pada Birkin asli adalah ritsleting berukir dan sesuatu yang disebut stempel buta, yang mengikuti sistem pengkodean kompleks Hermès- dalam upaya untuk menggagalkan pemalsu.
 

7. Kartu keaslian 

Jika kamu membeli tas Hermès dan terdapat authenticity card atau kartu keaslian di dalamnya, maka dapat dipastikan bahwa tas tersebut adalah palsu. Pasalnya, Hermès tidak pernah mengeluarkan authenticity card. Di sisi lain, banyak yang menjual Hermès dengan authenticity card bertuliskan Hermes di dalamnya. Jadi, jangan sampai lengah dengan hal ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(yyy)

MOST SEARCH