YOUR FASHION
Tren Modest Fashion 2025 dari Gamis Minimalis hingga Hijab Ramah Lingkungan
Yuni Yuli Yanti
Senin 04 November 2024 / 08:00
Jakarta: Menjelang akhir tahun 2024, tentunya berbagai desainer dan brand fesyen telah menyiapkan rangkaian koleksi untuk menyambut tahun 2025.
Seperti beberapa jenama fesyen lokal yang tergabung dalam satu konsep toko, 'Modest Avenue' yang berlokasi di Supermall Karawaci, Tangerang ini menjelaskan terkait busana modest mulai dari pakaian hingga hijab yang bakal menjadi tren di tahun depan.
Merek fesyen lokal, Fimelo akan tetap menghadirkan koleksi busana minimalis karena dinilai pakaian tersebut tak akan lekang oleh waktu.
"Seperti tunik dan gamis-gamis polos yang lebih mengutamakan kualitas bahan yang nyaman untuk dipakai seharian. Kalau untuk cuttingan sih kita benar-benar minimalis. Nah, mungkin kalau untuk pengguna pakaian minimalis akan mencari bahan-bahan seperti katun atau toyobo," ungkap Novi Rofiah dari Fimelo.
Sementara, Gorgoeus Indonesia akan menghadirkan rangkaian busana dengan tema modern elegan yang lebh menonjolkan motif print dan beragam pattern.
"Di tahun depan itu warna-warnanya pun mulai dari yang feminin sampai ke bold, tapi kebanyakan lebih ke feminin dengan sentuhan lace. Warna-warna pastel juga tetap akan merajai di tahun depan karena setiap perempuan ingin menunjukkan sisi femininnya dan tetap terlihat chic," ujar Gita Nurhayati, Founder Gorgeous Indonesia.
(Warna pastel dan motif printed serta pattern masih akan jadi tren modest fashion di tahun 2025. Foto: Dok. Yuni)
Bukan cuma warna pastel, brand Gamaleea pun menyebutkan bahwa warna-warna bold juga turut mengambil peran dalam tren busana muslim di tahun 2025.
"Gamaleea masih mengusung mix pattern dan mix material. Kalau untuk warna kita masih pakai warna bold karena warna hitam itu kan never die ya. Terus next-nya mungkin kita akan ada warna midnight blue, karena sudah mulai bergeser dari sky blue," ujar Rizky Azhar.
Sedangkan, untuk tren hijab, Vinvin Alvionica dari merek Alunicorn mengatakan hijab segi empat dengan bahan yang ringan, enggak mudah kusut dan gampang dipakai, masih menjadi favorit para hijabers di tahun 2025.
Selain masih menggunakan warna-warna pastel yang feminin, tren hijab di tahun 2025 juga mengusung tema ramah lingkungan.
(Pembukaan Modest Avenue di Supermall Karawaci, Tangerang, pada Sabtu (2/11/2024). Foto: Dok. Yuni)
"Kalau untuk pattern hijab kemungkinan yang segi volume ukurannya lebih kecil-kecil. Sekarang itu trennya fesyen lebih ke ramah lingkungan, jadi gimana caranya 2025 itu kita harus bisa menciptakan produk-produk yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Menurut saya tren hijab itu masih lebih printing-printing karena kan emang di tahun 2025 itu kita tuh lebih memikirkan konsep yang lebih bisa dipakai di kalangan remaja atau mungkin sampai dewasa," jelas Vinvin.
Seperti diketahui, Modest Avenue merupakan konsep toko yang menyatukan beberapa jenama modest fesyen lokal. Eras Praghita dari Modest Avenue mengatakan toko ini adalah wadah bagi para brand untuk memperkenalkan produknya di sebuah Mall.
"Ada 14 brand yang ada di store ini dengan rangkaian koleksi hijab dan busana modest terbaru yang akan tren di 2025. Ini karena baru opening, ada promo all item start from 10 persen untuk 50 pembeli pertama. Kita juga ada souvenir berupa bros cantik khusus 50 pembeli pertama. Dengan adanya Modest Avenue ini, kita berharap teman-teman brand lokal bisa lebih bersinar lagi di pasar lokal maupun nanti ke pasar internasional," pungkas Eras Praghita.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(yyy)
Seperti beberapa jenama fesyen lokal yang tergabung dalam satu konsep toko, 'Modest Avenue' yang berlokasi di Supermall Karawaci, Tangerang ini menjelaskan terkait busana modest mulai dari pakaian hingga hijab yang bakal menjadi tren di tahun depan.
Merek fesyen lokal, Fimelo akan tetap menghadirkan koleksi busana minimalis karena dinilai pakaian tersebut tak akan lekang oleh waktu.
"Seperti tunik dan gamis-gamis polos yang lebih mengutamakan kualitas bahan yang nyaman untuk dipakai seharian. Kalau untuk cuttingan sih kita benar-benar minimalis. Nah, mungkin kalau untuk pengguna pakaian minimalis akan mencari bahan-bahan seperti katun atau toyobo," ungkap Novi Rofiah dari Fimelo.
Sementara, Gorgoeus Indonesia akan menghadirkan rangkaian busana dengan tema modern elegan yang lebh menonjolkan motif print dan beragam pattern.
"Di tahun depan itu warna-warnanya pun mulai dari yang feminin sampai ke bold, tapi kebanyakan lebih ke feminin dengan sentuhan lace. Warna-warna pastel juga tetap akan merajai di tahun depan karena setiap perempuan ingin menunjukkan sisi femininnya dan tetap terlihat chic," ujar Gita Nurhayati, Founder Gorgeous Indonesia.
(Warna pastel dan motif printed serta pattern masih akan jadi tren modest fashion di tahun 2025. Foto: Dok. Yuni)
Bukan cuma warna pastel, brand Gamaleea pun menyebutkan bahwa warna-warna bold juga turut mengambil peran dalam tren busana muslim di tahun 2025.
"Gamaleea masih mengusung mix pattern dan mix material. Kalau untuk warna kita masih pakai warna bold karena warna hitam itu kan never die ya. Terus next-nya mungkin kita akan ada warna midnight blue, karena sudah mulai bergeser dari sky blue," ujar Rizky Azhar.
Sedangkan, untuk tren hijab, Vinvin Alvionica dari merek Alunicorn mengatakan hijab segi empat dengan bahan yang ringan, enggak mudah kusut dan gampang dipakai, masih menjadi favorit para hijabers di tahun 2025.
Selain masih menggunakan warna-warna pastel yang feminin, tren hijab di tahun 2025 juga mengusung tema ramah lingkungan.
(Pembukaan Modest Avenue di Supermall Karawaci, Tangerang, pada Sabtu (2/11/2024). Foto: Dok. Yuni)
"Kalau untuk pattern hijab kemungkinan yang segi volume ukurannya lebih kecil-kecil. Sekarang itu trennya fesyen lebih ke ramah lingkungan, jadi gimana caranya 2025 itu kita harus bisa menciptakan produk-produk yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Menurut saya tren hijab itu masih lebih printing-printing karena kan emang di tahun 2025 itu kita tuh lebih memikirkan konsep yang lebih bisa dipakai di kalangan remaja atau mungkin sampai dewasa," jelas Vinvin.
Seperti diketahui, Modest Avenue merupakan konsep toko yang menyatukan beberapa jenama modest fesyen lokal. Eras Praghita dari Modest Avenue mengatakan toko ini adalah wadah bagi para brand untuk memperkenalkan produknya di sebuah Mall.
"Ada 14 brand yang ada di store ini dengan rangkaian koleksi hijab dan busana modest terbaru yang akan tren di 2025. Ini karena baru opening, ada promo all item start from 10 persen untuk 50 pembeli pertama. Kita juga ada souvenir berupa bros cantik khusus 50 pembeli pertama. Dengan adanya Modest Avenue ini, kita berharap teman-teman brand lokal bisa lebih bersinar lagi di pasar lokal maupun nanti ke pasar internasional," pungkas Eras Praghita.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(yyy)
RELATED ARTICLE
Copyright © 2025, Medcom.id, All Rights Reserved. 0.0271 [53]