WISATA
Upaya Memperkuat Bali sebagai Tempat Wisata Internasional
Medcom
Sabtu 11 Januari 2025 / 12:09
Jakarta: ITDC bersama PT Suryalaya Anindita International selaku pemilik dan pengelola Melia Bali Hotel secara resmi memperpanjang kerjasama Land Utilization & Land Development Agreement (LUDA) untuk Lot N1 di kawasan The Nusa Dua, Bali.
Perjanjian yang telah berlangsung hampir selama 50 tahun sejak 18 April 1983 hingga 17 April 2033 akan diperpanjang untuk periode tambahan selama 30 tahun dan akan berakhir pada 17 April 2063, dengan opsi perpanjangan lebih lanjut selama 20 tahun sampai 17 April 2083. Sehingga total masa kerjasama bisa mencapai 100 tahun.
Perpanjangan kerjasama menunjukkan potensi kawasan The Nusa Dua, Bali sebagai destinasi wisata unggulan di Indonesia. Melalui kerjasama berkelanjutan dapat memperkuat posisi The Nusa Dua sebagai kawasan pariwisata bertaraf internasional yang mampu berkontribusi signifikan terhadap pertumbuhan industri pariwisata nasional.
"Kerja sama ini tidak hanya menjadi bukti nyata keberhasilan kolaborasi jangka panjang antara ITDC dan PT Suryalaya Anindita International, tetapi juga mencerminkan komitmen bersama untuk terus meningkatkan kualitas layanan dan fasilitas di kawasan The Nusa Dua," kata Direktur Komersial ITDC, Troy Warokka.
"Kehadiran Paradisus by Meliá Bali diharapkan mampu memberikan nilai tambah yang signifikan, tidak hanya bagi daya tarik kawasan sebagai destinasi pariwisata kelas dunia, tetapi juga dalam mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dan nasional melalui kontribusi sektor pariwisata yang semakin kuat," lanjutnya.
Perpanjangan kerjasama ini juga diharapkan dapat mendukung peningkatan kualitas layanan dan fasilitas di Paradisus by Meliá Bali, sehingga mampu menarik lebih banyak wisatawan, baik dari dalam negeri maupun mancanegara. Upaya ini juga diharapkan dapat memperkuat posisi kawasan The Nusa Dua sebagai destinasi wisata unggulan yang menawarkan pengalaman akomodasi berkelas dunia.
"Kami sangat senang dapat melanjutkan perpanjangan kerja sama ini sebelum masa Land Utilization & Land Development Agreement (LUDA) berakhir," kata Presiden Direktur PT Suryalaya Anindita International, Johannes Suriadjaja.
Meliá Hotels and Resorts merupakan salah satu dari lima hotel pertama yang dibangun di The Nusa Dua. Kini lokasi ini tengah menjalani renovasi menyeluruh dengan peningkatan produk menjadi Paradisus by Meliá Bali. Transformasi ini merupakan bagian dari upaya strategis untuk meningkatkan standar layanan akomodasi, serta menjaga daya saing kawasan dalam industri pariwisata global.
"Saat ini kami tengah melakukan renovasi menyeluruh termasuk peningkatan produk dengan mentransformasi Meliá Bali Hotel menjadi Paradisus by Meliá Bali. Kehadiran brand baru ini tidak hanya akan menghadirkan pengalaman menginap premium bagi wisatawan domestik dan mancanegara, tetapi juga diharapkan dapat meningkatkan mutu layanan akomodasi di kawasan The Nusa Dua," jelasnya.
Kolaborasi antara ITDC dan PT Suryalaya Anindita International diharapkan menjadi contoh sukses kerjasama jangka panjang dalam pengelolaan kawasan pariwisata terpadu. Kerja sama iini bukan sekadar hubungan bisnis, tetapi juga mencerminkan kepercayaan yang kuat serta komitmen bersama untuk memajukan pariwisata Indonesia.
"Kami optimis bahwa kawasan The Nusa Dua akan semakin bersinar di panggung global. Melalui sinergi ini, kami berkomitmen untuk terus menciptakan dampak positif yang berkelanjutan bagi pengembangan pariwisata, pertumbuhan ekonomi, dan kesejahteraan masyarakat sekitar," tutup Troy.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(ELG)
Perjanjian yang telah berlangsung hampir selama 50 tahun sejak 18 April 1983 hingga 17 April 2033 akan diperpanjang untuk periode tambahan selama 30 tahun dan akan berakhir pada 17 April 2063, dengan opsi perpanjangan lebih lanjut selama 20 tahun sampai 17 April 2083. Sehingga total masa kerjasama bisa mencapai 100 tahun.
Perpanjangan kerjasama menunjukkan potensi kawasan The Nusa Dua, Bali sebagai destinasi wisata unggulan di Indonesia. Melalui kerjasama berkelanjutan dapat memperkuat posisi The Nusa Dua sebagai kawasan pariwisata bertaraf internasional yang mampu berkontribusi signifikan terhadap pertumbuhan industri pariwisata nasional.
"Kerja sama ini tidak hanya menjadi bukti nyata keberhasilan kolaborasi jangka panjang antara ITDC dan PT Suryalaya Anindita International, tetapi juga mencerminkan komitmen bersama untuk terus meningkatkan kualitas layanan dan fasilitas di kawasan The Nusa Dua," kata Direktur Komersial ITDC, Troy Warokka.
baca juga: 7 Wisata Pura di Bali yang Kaya Nilai Budaya dan Sejarah |
"Kehadiran Paradisus by Meliá Bali diharapkan mampu memberikan nilai tambah yang signifikan, tidak hanya bagi daya tarik kawasan sebagai destinasi pariwisata kelas dunia, tetapi juga dalam mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dan nasional melalui kontribusi sektor pariwisata yang semakin kuat," lanjutnya.
Perpanjangan kerjasama ini juga diharapkan dapat mendukung peningkatan kualitas layanan dan fasilitas di Paradisus by Meliá Bali, sehingga mampu menarik lebih banyak wisatawan, baik dari dalam negeri maupun mancanegara. Upaya ini juga diharapkan dapat memperkuat posisi kawasan The Nusa Dua sebagai destinasi wisata unggulan yang menawarkan pengalaman akomodasi berkelas dunia.
"Kami sangat senang dapat melanjutkan perpanjangan kerja sama ini sebelum masa Land Utilization & Land Development Agreement (LUDA) berakhir," kata Presiden Direktur PT Suryalaya Anindita International, Johannes Suriadjaja.
Meliá Hotels and Resorts merupakan salah satu dari lima hotel pertama yang dibangun di The Nusa Dua. Kini lokasi ini tengah menjalani renovasi menyeluruh dengan peningkatan produk menjadi Paradisus by Meliá Bali. Transformasi ini merupakan bagian dari upaya strategis untuk meningkatkan standar layanan akomodasi, serta menjaga daya saing kawasan dalam industri pariwisata global.
"Saat ini kami tengah melakukan renovasi menyeluruh termasuk peningkatan produk dengan mentransformasi Meliá Bali Hotel menjadi Paradisus by Meliá Bali. Kehadiran brand baru ini tidak hanya akan menghadirkan pengalaman menginap premium bagi wisatawan domestik dan mancanegara, tetapi juga diharapkan dapat meningkatkan mutu layanan akomodasi di kawasan The Nusa Dua," jelasnya.
Kolaborasi antara ITDC dan PT Suryalaya Anindita International diharapkan menjadi contoh sukses kerjasama jangka panjang dalam pengelolaan kawasan pariwisata terpadu. Kerja sama iini bukan sekadar hubungan bisnis, tetapi juga mencerminkan kepercayaan yang kuat serta komitmen bersama untuk memajukan pariwisata Indonesia.
"Kami optimis bahwa kawasan The Nusa Dua akan semakin bersinar di panggung global. Melalui sinergi ini, kami berkomitmen untuk terus menciptakan dampak positif yang berkelanjutan bagi pengembangan pariwisata, pertumbuhan ekonomi, dan kesejahteraan masyarakat sekitar," tutup Troy.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ELG)