WISATA

Desa Wisata Tinalah DIY Masuk 50 Besar ADWI

Yatin Suleha
Rabu 13 Oktober 2021 / 22:27
Kulonprogo: Keindahan Desa Wisata Tinalah yang berada di Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta masuk dalam 50 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI).

Ini disematkan Senin, 11 Oktober 2021 lalu oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno saat melakukan visitasi ke Desa Wisata Tinalah.

Desa Wisata Tinalah bersaing dalam ADWI dari 1831 desa wisata yang mendaftar di seluruh Indonesia. Desa Wisata Tinalah yang berada di Daerah Istimewa Yogyakarta diharapkan oleh Menparekraf untuk terus meningkatkan potensi wisata alam dan budayanya yang begitu kuat untuk bangkit di tengah pandemi.
 
“Pentingnya manajemen desa wisata untuk mengenali potensi desa dan mengoptimalkan potensi tersebut, sehingga dapat menyejahterakan masyarakat serta membuka lapangan kerja seluas-luasnya. Terlebih di tengah pandemi, hal itu sebagai salah satu upaya bangkit di saat sulit,” kata Menparekraf Sandiaga.


Desa Wisata Tinalah DIY Masuk 50 Besar ADWI
(Salah satu potensi wisata di Desa Wisata Tinalah adalah Goa Sriti, yaitu goa yang dulunya pernah menjadi tempat persembunyian Pangeran Diponegoro. Foto: Dok. Kemenparekraf)
 

Di mana Desa Wisata Tinalah?

 
Desa Wisata Tinalah merupakan desa wisata yang terletak di kawasan Sungai Tinalah dan Pegunungan Menoreh yang memiliki konsep penyatuan alam dan nilai-nilai budaya dengan slogan “Pesona Alam dan Budaya”. Nama Desa Wisata Tinalah diambil dari nama Sungai Tinalah.
 
Uniknya, Desa Wisata Tinalah berada di area bukit paling bawah, sehingga tamu yang datang merasakan nyaman. Akses menuju lokasi masuk ke bumi perkemahan terbilang mudah dijangkau dan hanya satu pintu. Dengan begitu, dari sisi keamanan juga terjamin. Tamu yang datang bisa langsung menuju ke sekretariat Desa Wisata Tinalah.
 
Selain itu, pengelola wisata juga menerapkan protokol kesehatan (prokes) berbasis Cleanliness (kebersihan), Health (kesehatan), Safety (keamanan), dan Environment Sustainability (keberlanjutan lingkungan) atau CHSE.


Desa Wisata Tinalah DIY Masuk 50 Besar ADWI
(Menparekraf mengingatkan untuk terus mengenali potensi Desa Wisata Tinalah dan mengoptimalkan potensi tersebut. Foto: Dok. Kemenparekraf)
 

Apa saja potensi Desa Wisata Tinalah?

 
Potensi desa yang berjarak 25 km dari Kota Yogyakarta itu tercatat memiliki potensi alam yang kaya, mulai dari Goa Sriti, salah satu wisata sejarah yang dulunya pernah menjadi tempat persembunyian Pangeran Diponegoro. 

Kemudian terdapat Puncak Kleco yang merupakan salah satu titik pengembangan dari Desa Wisata Tinalah di sini wisatawan dapat menikmati matahari terbit di atas Perbukitan Menoreh.
 
Paket Wisata Camping Outdoor, area camping ground yang terdapat di Desa Wisata Tinalah terdiri dari kavling untuk camping dan lapangan camping ground. 

Lokasi ini dikelilingi oleh Pegunungan Menoreh, berada di pinggiran persawahan yang indah, dan terdapat Sungai Tinalah yang biasa digunakan untuk susur sungai.
 
Untuk suvenir, Desa Tinalah juga memiliki beberapa produk ekonomi kreatif kuliner yang cocok dijadikan buah tangan bagi wisatawan seperti wingko tinalah, kripik debog pisang, kripik pegagan, kopi, dan cokelat. 

Sementara untuk kriya terdapat kerajinan piring anyaman lidi, topi anyaman daun kelapa yang merupakan hasil karya masyarakat setempat.


Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)

MOST SEARCH