WISATA
Wamenparekraf Ungkap Tren Pariwisata 2024, Salah Satunya Bleisure
Aulia Putriningtias
Sabtu 23 Desember 2023 / 11:12
Jakarta: Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekraf) Angela Tanoesoedibjo memproyeksikan terdapat empat tren pariwisata pada 2024 mendatang. Tren kali ini menghadirkan lanjutan dari 2023, terdapat sekiranya empat yang populer.
"Ada empat tipe wisata yang akan menjadi tren, salah satunya Bleisure, di mana orang menggabungkan business dan leisure," papar Wamenparekraf Anglela saat ditemui pada Jumpa Pers Akhir Tahun di Jakarta, Jumat, 22 Desember 2023.
Tren pariwisata biasanya dilihat dari gerakan wisatawan dalam berkunjung. Wamenparekraf sendiri melihat pergerakan tersebut, lalu munculah tren yang bisa terjadi di 2024. Pertama adalah bleisure, lalu wellness experience, deep and meaningful, dan set-jetting.
Bleisure sendiri merupakan wisata yang memadukan perjalanan bisnis dan waktu luang. Angela sendiri mengharapkan wisatawan dapat berbisnis sekaligus berwisata di tahun depan.
Angela sendiri menyebut contoh dari bleisure adalah berwisata ke Labuan Bajo, Bali, hingga Borobudur. Namun, pada perjalanan ini ditambah dengan adanya kegiatan meeting,insentive, conference, events (MICE) akan mendorong pertumbuhan bisnis.
"Prediksi akan semakin meningkat contohnya bleisure akan menguntungkan bagi kita," tegas Angela.
Baca juga: Wamenparekraf Harapkan Peluncuran ‘Sepada’ Bisa Tingkatkan Kapasitas SDM Parekraf
Karena melihat prediksi tersebut, Angela optimis untuk membuatkan paket wisata bleisure ini, di samping Jakarta adalah kota bisnis untuk Indonesia.
"Ini menguntungkan untuk kita, karena Jakarta pusat bisnis. Bagaimana kita membuat paket-paket untuk Bleisure, apalagi akan ada MICE juga," jelasnya.
Wellness experience juga menjadi tren nomor dua untuk tahun 2024. Tentu ini berkelanjutan dan masih menjadi tren untuk tahun depan. Hal ini dipengaruhi oleh pandemi yang pernah datang di tahun-tahun sebelumnya.
Wellness experience mengedepankan berwisata yang sehat, di mana dapat menjadikan wisatawan mengunjungi lokasi wisata bermanfaat bagi kesehatan. Pada tahun 2023 sendiri, welness experience memang menjadi tren.
"Karena pandemi, orang semakin aware dengan kesehatan. Ini sekarang jadi tren. Wellness Experience menjadi penting dan kita mengembangkan wisata kesehatan, salah satunya di KEK Sanur," ungkap Angela.
Tren tipe baru juga ikut hadir untuk tahun 2024 mendatang. Deep and meaningful akan menjadi tren karena wisatawan yang cenderung memilih alam dan ingin tahu maknanya. Ditambah, wisatawan kali ini ingin membuat perjalanan wisatanya begitu membekas.
"Saya kira dengan semakin banyak kondisi global yang cukup menantang, dan kemarin kita menghadapi Covid-19, semakin banyak orang yang ingin kembali ke nature, dan Indonesia punya itu," jelas Angela.
Terakhir, Set-jetting juga diprediksi akan menjadi tren di tahun depan. Hal ini berhubungan dengan tempat-tempat wisata yang menjadi naik daun, karena film dan serial yang sukses di pasaran.
Salah satunya adalah serial Gadis Kretek, yang sukses menarik atensi masyarakat Indonesia. Pun, terbitlah membuat Museum Kretek dan menjadi naik daun, serta menjadi tren pariwisata tahun ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(FIR)
"Ada empat tipe wisata yang akan menjadi tren, salah satunya Bleisure, di mana orang menggabungkan business dan leisure," papar Wamenparekraf Anglela saat ditemui pada Jumpa Pers Akhir Tahun di Jakarta, Jumat, 22 Desember 2023.
Tren pariwisata biasanya dilihat dari gerakan wisatawan dalam berkunjung. Wamenparekraf sendiri melihat pergerakan tersebut, lalu munculah tren yang bisa terjadi di 2024. Pertama adalah bleisure, lalu wellness experience, deep and meaningful, dan set-jetting.
Bleisure sendiri merupakan wisata yang memadukan perjalanan bisnis dan waktu luang. Angela sendiri mengharapkan wisatawan dapat berbisnis sekaligus berwisata di tahun depan.
Angela sendiri menyebut contoh dari bleisure adalah berwisata ke Labuan Bajo, Bali, hingga Borobudur. Namun, pada perjalanan ini ditambah dengan adanya kegiatan meeting,insentive, conference, events (MICE) akan mendorong pertumbuhan bisnis.
"Prediksi akan semakin meningkat contohnya bleisure akan menguntungkan bagi kita," tegas Angela.
Baca juga: Wamenparekraf Harapkan Peluncuran ‘Sepada’ Bisa Tingkatkan Kapasitas SDM Parekraf
Karena melihat prediksi tersebut, Angela optimis untuk membuatkan paket wisata bleisure ini, di samping Jakarta adalah kota bisnis untuk Indonesia.
"Ini menguntungkan untuk kita, karena Jakarta pusat bisnis. Bagaimana kita membuat paket-paket untuk Bleisure, apalagi akan ada MICE juga," jelasnya.
Wellness experience juga menjadi tren nomor dua untuk tahun 2024. Tentu ini berkelanjutan dan masih menjadi tren untuk tahun depan. Hal ini dipengaruhi oleh pandemi yang pernah datang di tahun-tahun sebelumnya.
Wellness experience mengedepankan berwisata yang sehat, di mana dapat menjadikan wisatawan mengunjungi lokasi wisata bermanfaat bagi kesehatan. Pada tahun 2023 sendiri, welness experience memang menjadi tren.
"Karena pandemi, orang semakin aware dengan kesehatan. Ini sekarang jadi tren. Wellness Experience menjadi penting dan kita mengembangkan wisata kesehatan, salah satunya di KEK Sanur," ungkap Angela.
Tren tipe baru juga ikut hadir untuk tahun 2024 mendatang. Deep and meaningful akan menjadi tren karena wisatawan yang cenderung memilih alam dan ingin tahu maknanya. Ditambah, wisatawan kali ini ingin membuat perjalanan wisatanya begitu membekas.
"Saya kira dengan semakin banyak kondisi global yang cukup menantang, dan kemarin kita menghadapi Covid-19, semakin banyak orang yang ingin kembali ke nature, dan Indonesia punya itu," jelas Angela.
Terakhir, Set-jetting juga diprediksi akan menjadi tren di tahun depan. Hal ini berhubungan dengan tempat-tempat wisata yang menjadi naik daun, karena film dan serial yang sukses di pasaran.
Salah satunya adalah serial Gadis Kretek, yang sukses menarik atensi masyarakat Indonesia. Pun, terbitlah membuat Museum Kretek dan menjadi naik daun, serta menjadi tren pariwisata tahun ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FIR)
Copyright © 2025, Medcom.id, All Rights Reserved. 0.0250 [53]