WISATA
Tips Traveling Aman Menggunakan Jalur Udara di Tengah Pandemi
Kumara Anggita
Sabtu 14 November 2020 / 11:18
Jakarta: Pandemi covid-19 sempat membuat kita sulit sekali untuk bepergian keluar daerah kita. Kendati demikian, sekarang orang sudah bisa melakukannya bahkan dengan menggunakan jalur udara.
Namun perlu diingat bahwa untuk bepergian di masa-masa ini kamu perlu hati-hari. Ikuti saran-saran melakukan traveling di tengah pandemi.
Dikutip dari Mayo Clinic, saat kamu berpikir tentang membuat rencana perjalanan, pertimbangkan pertanyaan-pertanyaan ini:
- Apakah covid-19 menyebar di tempat tujuan kamu? Semakin banyak kasus di tempat tujuan kamu, semakin besar kamu terinfeksi selama perjalanan.
- Apakah kamu berisiko tinggi terkena penyakit parah? Siapa pun bisa tertular covid-19, tetapi orang dewasa yang lebih tua dan orang dari segala usia dengan kondisi medis tertentu berisiko lebih tinggi terkena penyakit parah akibat covid-19.
- Apakah kamu tinggal dengan seseorang yang berisiko tinggi terkena penyakit parah?
Ikuti langkah-langkah 3M berikut untuk melindungi diri kamu dan orang lain saat kamu bepergian:
- Jaga jarak sejauh 2 meterantara kamu dan orang lain sejauh mungkin.
- Memakai masker
- Mencuci tangan dengan sabun setidaknya selama 20 detik. Jika sabun dan air tidak tersedia, gunakan pembersih tangan yang mengandung setidaknya 60% alkohol. Tutupi semua permukaan tangan kamu dan gosokkan kedua tangan hingga terasa kering.
- Hindari kontak dengan siapa pun yang sedang sakit
- Batasi kontak dengan permukaan yang sering disentuh, seperti pegangan tangan, tombol elevator, dan kios. Jika kamu harus menyentuh permukaan ini, gunakan pembersih tangan atau cuci tangan kamj sesudahnya.
- Hindari menyentuh mata, hidung, dan mulut kamu
- Tutupi batuk dan bersin.
- Bersihkan tangan kamu sesering mungkin. Ini sangat penting terutama setelah pergi ke kamar mandi, sebelum makan, dan setelah batuk, bersin atau membuang ingus.
Karena cara udara bersirkulasi dan disaring di pesawat, sebagian besar virus tidak menyebar dengan mudah dalam penerbangan. Namun, penerbangan yang padat membuat jarak sosial menjadi sulit.
Tak hanya itu, perjalanan udara membuat kamu menghabiskan waktu di jalur keamanan dan terminal bandara, yang dapat membuat kamu berhubungan dekat dengan orang lain.
Menurut pantauan Medcom, terjadi beberapa perubahan dalam perjalanan udara.
1. Kamu harus datang lebih awal dari biasanya karena dibutuhkan tambahan waktu untuk pengecekan surat keterangan rapid test atau serology. Pastikan kamu pakai makser saat berkeliaran di bandara.
2. Semua antrian menerapkan social distancing. Jagalah jarak setidaknya 2 Meter.
3. Saat mengambil boarding pass, kamu tidak perlu antre lagi. Nama kamu akan dipanggil. Setelah menyentuh apapun pastikan kamu mencuci tangan.
4. Pastikan kamu punya aplikasi eHAC Indonesia dan mengisi data-data secara lengkap.
Pemerintah melalui #satgascovid19 tak bosan-bosannya mengampanyekan #ingatpesanibu. Jangan lupa selalu menerapkan 3M, yakni #pakaimasker, #jagajarak dan #jagajarakhindarikerumunan, serta #cucitangandan #cucitanganpakaisabun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(YDH)
Namun perlu diingat bahwa untuk bepergian di masa-masa ini kamu perlu hati-hari. Ikuti saran-saran melakukan traveling di tengah pandemi.
Saran perjalanan virus korona
Dikutip dari Mayo Clinic, saat kamu berpikir tentang membuat rencana perjalanan, pertimbangkan pertanyaan-pertanyaan ini:
- Apakah covid-19 menyebar di tempat tujuan kamu? Semakin banyak kasus di tempat tujuan kamu, semakin besar kamu terinfeksi selama perjalanan.
- Apakah kamu berisiko tinggi terkena penyakit parah? Siapa pun bisa tertular covid-19, tetapi orang dewasa yang lebih tua dan orang dari segala usia dengan kondisi medis tertentu berisiko lebih tinggi terkena penyakit parah akibat covid-19.
- Apakah kamu tinggal dengan seseorang yang berisiko tinggi terkena penyakit parah?
Ikuti langkah-langkah 3M berikut untuk melindungi diri kamu dan orang lain saat kamu bepergian:
- Jaga jarak sejauh 2 meterantara kamu dan orang lain sejauh mungkin.
- Memakai masker
- Mencuci tangan dengan sabun setidaknya selama 20 detik. Jika sabun dan air tidak tersedia, gunakan pembersih tangan yang mengandung setidaknya 60% alkohol. Tutupi semua permukaan tangan kamu dan gosokkan kedua tangan hingga terasa kering.
Centers for Disease Control and Prevention (CDC) juga merekomendasikan kamu agar:
- Hindari kontak dengan siapa pun yang sedang sakit
- Batasi kontak dengan permukaan yang sering disentuh, seperti pegangan tangan, tombol elevator, dan kios. Jika kamu harus menyentuh permukaan ini, gunakan pembersih tangan atau cuci tangan kamj sesudahnya.
- Hindari menyentuh mata, hidung, dan mulut kamu
- Tutupi batuk dan bersin.
- Bersihkan tangan kamu sesering mungkin. Ini sangat penting terutama setelah pergi ke kamar mandi, sebelum makan, dan setelah batuk, bersin atau membuang ingus.
Perjalanan udara
Karena cara udara bersirkulasi dan disaring di pesawat, sebagian besar virus tidak menyebar dengan mudah dalam penerbangan. Namun, penerbangan yang padat membuat jarak sosial menjadi sulit.
Tak hanya itu, perjalanan udara membuat kamu menghabiskan waktu di jalur keamanan dan terminal bandara, yang dapat membuat kamu berhubungan dekat dengan orang lain.
Menurut pantauan Medcom, terjadi beberapa perubahan dalam perjalanan udara.
1. Kamu harus datang lebih awal dari biasanya karena dibutuhkan tambahan waktu untuk pengecekan surat keterangan rapid test atau serology. Pastikan kamu pakai makser saat berkeliaran di bandara.
2. Semua antrian menerapkan social distancing. Jagalah jarak setidaknya 2 Meter.
3. Saat mengambil boarding pass, kamu tidak perlu antre lagi. Nama kamu akan dipanggil. Setelah menyentuh apapun pastikan kamu mencuci tangan.
4. Pastikan kamu punya aplikasi eHAC Indonesia dan mengisi data-data secara lengkap.
Pemerintah melalui #satgascovid19 tak bosan-bosannya mengampanyekan #ingatpesanibu. Jangan lupa selalu menerapkan 3M, yakni #pakaimasker, #jagajarak dan #jagajarakhindarikerumunan, serta #cucitangandan #cucitanganpakaisabun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(YDH)