WISATA
Keunikan Pantai Mingar Lembata nan Memesona
Arthurio Oktavianus Arthadiputra
Senin 26 April 2021 / 10:51
Lembata: Berpasir halus sepanjang garis pantai lima kilometer dengan rumpun pandan pantai, pohon ketapang dan tumbuhan lainnya, Pantai Mingar menjadi pesona menakjubkan yang sedap dipandang mata, di sisi selatan Pulau Lembata.
Pantai Mingar berada di Desa Pasir Putih, Nagawutung, Lembata, Nusa Tenggara Timur. Berjarak sekitar 20 kilometer dari ibukota kabupaten, Lewoleba, pengunjung cukup menghabiskan waktu sekitar satu setengah jam perjalanan menggunakan kendaraan bermotor.
Banyak pemandangan menarik yang bisa dilihat selama perjalanan menuju Pantai Mingar. Seperti padang savana luas, perbukitan, hamparan laut berwarna kebiruan dan Pulau Adonara yang terlihat gagah. Pemandangan yang sangat memanjakan mata bukan!
Keindahan Pantai Mingar semakin terlihat memesona saat dinikmati di pagi hari ketika mentari muncul malu-malu, atau ketika senja saat mentari kembali ke peraduannya. Gelombang pantai yang menggulung hingga bibir pantai bak lidah air yang menjilati pasir halus.
Penduduk Desa Lolong Kecamatan Nagawutung, Ety Punang, mengatakan ada keunikan mengenai pasir Pantai Mingar.
“Setiap bulan April hingga Januari, pasir akan berwarna putih. Namun, pasir akan berubah warna hitam dan berbatu karang saat memasuki bulan Februari hingga Maret. Ini karena siklus musim angin pantai,” katanya.
Pantai Mingar mulai menjadi destinasi wisata yang ramai dikunjungi wisatawan dari sekitar Pulau Lembata hingga mancanegara. Gelombang laut yang mencapai dua hingga tiga meter, menjadi lokasi yang digemari para peselancar.
Bagi wisatawan yang tidak bisa surfing, dapat bermain di sepanjang pasir pantai atau pun berenang di tepi pantai. Bila sudah lelah bermain, pondok kuliner yang menyediakan aneka menu nikmat dan lopo (pondok) kayu bisa menjadi tujuan melepas lelah.
Terkadang, sambil duduk di lopo dan mengarahkan pandangan ke lepas pantai, nelayan yang melaut menggunakan perahu kecil akan ramah menyapa dengan melambaikan tangan.
“Kita juga dapat melihat Pulau Suanggi dari Pantai Mingar. Terlebih saat senja. Ketika matahari perlahan menghilang di belakang Pulau Suanggi,” tuturnya.
Pantai Mingar memang pesona indah yang ada di Pulau Lembata. Debur ombak yang membelai kaki di pasir halus dan aroma segar angin pantai, sangat eksotis bak candu yang menyuruh wisatawan untuk tak jemu datang lagi ke pantai ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(FIR)
Pantai Mingar berada di Desa Pasir Putih, Nagawutung, Lembata, Nusa Tenggara Timur. Berjarak sekitar 20 kilometer dari ibukota kabupaten, Lewoleba, pengunjung cukup menghabiskan waktu sekitar satu setengah jam perjalanan menggunakan kendaraan bermotor.
Banyak pemandangan menarik yang bisa dilihat selama perjalanan menuju Pantai Mingar. Seperti padang savana luas, perbukitan, hamparan laut berwarna kebiruan dan Pulau Adonara yang terlihat gagah. Pemandangan yang sangat memanjakan mata bukan!
Keindahan Pantai Mingar semakin terlihat memesona saat dinikmati di pagi hari ketika mentari muncul malu-malu, atau ketika senja saat mentari kembali ke peraduannya. Gelombang pantai yang menggulung hingga bibir pantai bak lidah air yang menjilati pasir halus.
Penduduk Desa Lolong Kecamatan Nagawutung, Ety Punang, mengatakan ada keunikan mengenai pasir Pantai Mingar.
“Setiap bulan April hingga Januari, pasir akan berwarna putih. Namun, pasir akan berubah warna hitam dan berbatu karang saat memasuki bulan Februari hingga Maret. Ini karena siklus musim angin pantai,” katanya.
Pantai Mingar mulai menjadi destinasi wisata yang ramai dikunjungi wisatawan dari sekitar Pulau Lembata hingga mancanegara. Gelombang laut yang mencapai dua hingga tiga meter, menjadi lokasi yang digemari para peselancar.
Bagi wisatawan yang tidak bisa surfing, dapat bermain di sepanjang pasir pantai atau pun berenang di tepi pantai. Bila sudah lelah bermain, pondok kuliner yang menyediakan aneka menu nikmat dan lopo (pondok) kayu bisa menjadi tujuan melepas lelah.
Terkadang, sambil duduk di lopo dan mengarahkan pandangan ke lepas pantai, nelayan yang melaut menggunakan perahu kecil akan ramah menyapa dengan melambaikan tangan.
“Kita juga dapat melihat Pulau Suanggi dari Pantai Mingar. Terlebih saat senja. Ketika matahari perlahan menghilang di belakang Pulau Suanggi,” tuturnya.
Pantai Mingar memang pesona indah yang ada di Pulau Lembata. Debur ombak yang membelai kaki di pasir halus dan aroma segar angin pantai, sangat eksotis bak candu yang menyuruh wisatawan untuk tak jemu datang lagi ke pantai ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FIR)
RELATED ARTICLE
Copyright © 2025, Medcom.id, All Rights Reserved. 0.0369 [51]
