KULINER
Mana yang Biasa Kamu Gunakan, Tepung Protein Tinggi, Sedang, atau Rendah?
Medcom
Kamis 16 Februari 2023 / 14:06
Jakarta: Ada begitu banyak kesalahan yang dilakukan saat kamu membuat kue. Apakah kamu telah melakukannya selama beberapa dekade atau baru mulai membuat kue sebagai hobi santai, banyak hal yang bisa salah saat mencoba resep atau teknik baru.
Seperti seni kuliner lainnya, memiliki bahan yang tepat untuk pekerjaan itu sangat penting dalam baking, salah satunya tepung terigu. Tepung akan menjadi persentase terbesar dari sebagian besar resep kue. Ini adalah dasar dari semua rasa lainnya yang akan dibangun, jadi sebaiknya kamu mengetahui berbagai jenis tepung terigu sebelum melakukannya dengan benar.
Tepung berprotein tinggi memiliki kandungan protein lebih tinggi dari 12%. Tepung ini juga menghasilkan tekstur elastis, kenyal, kokoh dan volume yang lebih besar seperti roti atau mie, maka tepung terigu protein tinggi sangat disarankan sebagai bahan utamanya.
Tepung ini paling sering cocok untuk digunakan dalam resep pembuatan roti dan pizza yang akan dibantu dengan struktur gluten yang lebih baik. Kandungan gluten yang berkembang dengan baik dalam adonan roti memungkinkan mereka untuk menjebak lebih banyak gas yang dikeluarkan oleh ragi.
Tepung terigu protein sedang adalah tepung serbaguna yang sering digunakan untuk membuat berbagai jenis masakan. Terutama untuk pembuatan aneka jenis cake, kue-kue basah, pancake, waffle, dan martabak manis.
Namun, tak jarang tepung ini juga digunakan sebagai bahan campuran untuk membuat kue kering seperti nastar misalnya. Sebagai tips, bagi kamu yang ingin membuat kue nastar dan kue kering lainnya dengan tepung terigu protein sedang, ada baiknya menambahkan tepung maizena.
Tepung berprotein rendah paling cocok untuk kue kering dan biskuit yang memiliki struktur lebih padat dan lembut. Kandungan gluten yang lebih rendah mengikat lebih dekat dan menghasilkan tekstur yang lebih merata. Itulah mengapa penting untuk memiliki tepung kue, yang memiliki kandungan protein 7-9%.
Tepung berprotein rendah juga berguna untuk adonan yang menggunakan bahan ragi kimia seperti baking powder. Pengangkatannya cenderung lebih lembut daripada adonan beragi, jadi memiliki struktur yang lebih longgar akan membantunya mengembang secara efektif.
Nandhita Nur Fadjriah
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)
Seperti seni kuliner lainnya, memiliki bahan yang tepat untuk pekerjaan itu sangat penting dalam baking, salah satunya tepung terigu. Tepung akan menjadi persentase terbesar dari sebagian besar resep kue. Ini adalah dasar dari semua rasa lainnya yang akan dibangun, jadi sebaiknya kamu mengetahui berbagai jenis tepung terigu sebelum melakukannya dengan benar.
Tepung terigu protein tinggi
Tepung berprotein tinggi memiliki kandungan protein lebih tinggi dari 12%. Tepung ini juga menghasilkan tekstur elastis, kenyal, kokoh dan volume yang lebih besar seperti roti atau mie, maka tepung terigu protein tinggi sangat disarankan sebagai bahan utamanya.
Tepung ini paling sering cocok untuk digunakan dalam resep pembuatan roti dan pizza yang akan dibantu dengan struktur gluten yang lebih baik. Kandungan gluten yang berkembang dengan baik dalam adonan roti memungkinkan mereka untuk menjebak lebih banyak gas yang dikeluarkan oleh ragi.
Tepung terigu protein sedang
Tepung terigu protein sedang adalah tepung serbaguna yang sering digunakan untuk membuat berbagai jenis masakan. Terutama untuk pembuatan aneka jenis cake, kue-kue basah, pancake, waffle, dan martabak manis.
Namun, tak jarang tepung ini juga digunakan sebagai bahan campuran untuk membuat kue kering seperti nastar misalnya. Sebagai tips, bagi kamu yang ingin membuat kue nastar dan kue kering lainnya dengan tepung terigu protein sedang, ada baiknya menambahkan tepung maizena.
Tepung terigu protein rendah
Tepung berprotein rendah paling cocok untuk kue kering dan biskuit yang memiliki struktur lebih padat dan lembut. Kandungan gluten yang lebih rendah mengikat lebih dekat dan menghasilkan tekstur yang lebih merata. Itulah mengapa penting untuk memiliki tepung kue, yang memiliki kandungan protein 7-9%.
Tepung berprotein rendah juga berguna untuk adonan yang menggunakan bahan ragi kimia seperti baking powder. Pengangkatannya cenderung lebih lembut daripada adonan beragi, jadi memiliki struktur yang lebih longgar akan membantunya mengembang secara efektif.
Nandhita Nur Fadjriah
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)