FITNESS & HEALTH

Terkena Gas Air Mata? Lakukan 4 Cara Menanganinya

Aulia Putriningtias
Jumat 29 Agustus 2025 / 11:42
Jakarta: Demo di Jakarta telah membuat banyak orang, termasuk yang tidak mengikuti unjuk rasa, terpapar akan gas air mata yang diluncurkan. Jika kamu mengalami hal ini, lakukan beberapa penangaan ini

Biasanya gas air mata dilemparkan ketika keadaan unjuk rasa berlangsung tidak kondusif. Namun, kelebihan peluncuran gas air mata memang membuat pihak-pihak yang tak mengikuti demo juga bisa terkena dampaknya.

Perlu diketahui bahwa gas air mata mengandung sejumlah bahan kimia, seperti chloroacetophenone (CN) dan chlorobenzylidenemalononitrile (CS). Paparan bahan kimia ini secara langsung dapat menyebabkan iritasi pada mata, sistem pernapasan, dan kulit.

Baca juga: Tips Jika Terpapar Gas Air Mata saat Unjuk Rasa, Segera Lakukan 5 Hal Ini

Orang yang terkena gas air mata bisa mengalami gejala, seperti mata merah, gatal, panas, dan penglihatan kabur. Ada juga bahaya gas air mata lainnya, seperti rasa terbakar dan gatal pada hidung, sulit bernapas, batuk, napas, mual, muntah, serta gatal dan ruam pada kulit.

Jika Sobat Medcom ada yang mengalami hal ini, sebaiknya untuk melakukan beberapa cara penanganan ini. Dilansir dalam beberapa sumber, adapun empat penanganan terkena gas air mata, antara lain
 

1. Segera tutup bagian hidup, mata, dan mulut


Ketika gas sudah mendekat, segeralah untuk menutup hidung, mata, dan mulut. Jika membawa masker atau kacamata, segera gunakan masker atau kacamata tersebut.

Setelah itu, segera lari ke tempat aman yang jauh dari lokasi penembakan gas air mata. Jika memungkinkan, carilah tempat yang tinggi. 

Kamu juga jangan ragu untuk minta pertolongan pertama kepada petugas kesehatan yang sedang bertugas di lapangan, terutama saat kamu mengalami sesak napas.
 

2. Basuh bagian tubuh yang terkena gas air mata


Jika ada kulit atau ada bagian tubuh terkena gas air mata, segera basuh dengan air bersih dan sabun. Cara ini dapat melindungi kamu dan orang sekitar dari kontaminasi gas air mata yang menempel di baju dan tubuh.

Jika gas mengenai mata kamu, segera basuh mata dengan air bersih selama 10–15 menit. Hindari menggosok mata agar tidak makin perih.

Bila mengenakan lensa kontak, segera lepas dan jangan menggunakannya kembali. Jika mengenakan kacamata, bersihkan kacamata dengan air dan sebelum digunakan kembali.
 

3. Ganti atau buang pakaian yang terkena gas air mata


Perlu kamu ketahui bahwa pakaian yang terkena gas air mata harus segera dilepas dan diganti. Khusus untuk baju yang dilepas melewati kepala, kamu dianjurkan untuk mengguntingnya. 

Jika kamu membantu orang lain melepas pakaiannya, berhati-hatilah agar tidak menyentuh bagian yang terkena gas air mata. Jangan sampai terkena kulit atau menghirupnya.
 

4. Segera mandi


Segera mandi untuk membersihkan tubuh dari sisa-sisa gas air mata yang mungkin masih menempel di kulit. Bilas seluruh tubuh, termasuk rambut, menggunakan air yang mengalir dan sabun.

Sebaiknya jangan mandi dengan cara berendam. Hal ini dikarenakan untuk menghindari kontaminasi lanjutan dari gas air mata yang bercampur dengan air dalam bathtup.

Itulah cara-cara penanganan jika kamu terkena gas air mata. Jika terkena gas air mata dan ada gejala yang tidak menyenangkan seperti gatal-gatal, sesak napas, dan dialami tak kunjung membaik, segera kunjungi dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)

MOST SEARCH