FITNESS & HEALTH

5 Makanan Rendah Kalori agar Kenyang Lebih Lama

Mia Vale
Kamis 22 Mei 2025 / 07:09
Jakarta: Mengonsumsi makanan dengan kalori yang lebih sedikit, mungkin terdengar seperti taktik lain untuk menurunkan berat badan. Padahal, tidak! Konsep kepadatan energi benar-benar dapat membantu penurunan berat badan. 

Faktanya, diet penurunan berat badan yang terencana dengan baik, seperti kutipan dari Diet Mayo Clinic, menggunakan konsep kepadatan energi untuk membantu menurunkan berat badan dan mempertahankannya dalam jangka panjang.

Sederhananya, kepadatan energi adalah jumlah kalori (energi) dalam jumlah makanan tertentu. 

Baca juga: Apakah Aman Melakukan Intermitten Fasting setelah Usia 40?

Kepadatan energi yang tinggi berarti ada banyak kalori dalam jumlah makanan yang sedikit. Kepadatan energi yang rendah berarti ada sedikit kalori dalam jumlah makanan yang banyak. 

Saat kamu berusaha menurunkan berat badan, salah satu strateginya adalah mengonsumsi makanan rendah energi. Artinya, kamu harus mengonsumsi lebih banyak makanan yang mengandung lebih sedikit kalori. Ini akan membantu merasa lebih kenyang. Berikut makanan rendah kalori yang bisa kamu konsumsi. 
 

1. Bayam 


Merupakan sayuran hijau rendah kalori yang kaya akan vitamin dan mineral. Bayam kaya akan vitamin K, provitamin A, dan folat, serta mengandung senyawa bioaktif seperti karotenoid lutein dan zeaxanthin, yang penting untuk kesehatan mata. Satu porsi bayam (30 gram) hanya mengandung 7 kalori.
 

2. Apel



(Apel merupakan buah yang baik untuk diet karena kandungan kalori rendah dan kaya serat. Foto: Ilustrasi/Dok. Pexels.com)

Penelitian menunjukkan bahwa apel, yang mengandung sekitar 100 kalori, merupakan salah satu buah terbaik untuk menurunkan berat badan. Bahkan, satu penelitian menemukan bahwa mengonsumsi apel utuh atau jus apel selama 4 hingga 12 minggu dapat menurunkan berat badan peserta yang kelebihan berat badan. 
 

3. Dada ayam   


Daging tanpa lemak, seperti dada ayam, termasuk salah satu makanan rendah kalori dan tinggi protein. Padahal, daging ayam tanpa olahan seberat 85 gram hanya mengandung berkisar 100 kalori. 

Selain rendah kalori dan tinggi protein, dada ayam tanpa kulit juga merupakan sumber niasin, selenium, dan vitamin B12 yang bermanfaat bagi tubuh. 

Agar tetap menjadi makanan rendah kalori yang menyehatkan, laman Prevention mengatakan, dada ayam sebaiknya dimasak dalam bentuk sup bersama sayuran, seperti wortel dan brokoli, sebagai pelengkap untuk meningkatkan nilai gizinya.
 

4. Kentang 


Bisa menjadi pilihan makanan selama diet rendah kalori jika direbus atau dipanggang. Kentang panggang berukuran sedang yang kulitnya tidak dikupas diketahui mengandung 161 kalori. Shana Spence, M.S., R.D.N., ahli gizi terdaftar yang berdomisili di New York, mengatakan, kentang juga mengandung protein dan serat yang dapat membuat seseorang merasa kenyang.

Baca juga: 6 Alasan Mengapa Berat Badanmu Naik Dalam Semalam
 

5. Telur


Telur berukuran besar mengandung enam gram protein yang mengenyangkan dan hanya berkisar 70 kalori. Penelitian menunjukkan bahwa telur juga dapat mengurangi asupan kalori pada waktu makan berikutnya. Selain rendah kalori, telur sangat bergizi dan mengandung hampir semua yang tubuh butuhkan (vitamin, mineral, dan lain-lain). 

Bila kamu berpegang pada konsep kepadatan energi maka tidak perlu merasa lapar atau kekurangan. Dengan memasukkan banyak buah dan sayuran segar serta biji-bijian utuh dalam makanan, kamu bisa merasa kenyang dengan kalori yang lebih sedikit. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(TIN)

MOST SEARCH