FITNESS & HEALTH
Aktif Secara Seksual, Wanita Rentan Terkena ISK?
Medcom
Minggu 19 Februari 2023 / 15:00
Jakarta: Kamu baru saja buang air kecil, namun kamu merasa harus kembali ke kamar mandi lagi untuk kesekian kalinya. Dan ketika kamu buang air kecil, rasanya seperti terbakar. Kemungkinan besar, kamu mengalami Infeksi Saluran Kemih (ISK).
ISK paling sering mengacu pada infeksi kandung kemih — bagian tubuh yang menahan air seni. ISK sangat umum: Beberapa ahli memperkirakan bahwa setengah dari wanita yang aktif secara seksual akan mengalami ISK setidaknya sekali seumur hidup mereka.
Ini karena gesekan yang terlibat dalam aktivitas seksual mendorong bakteri menuju uretra. Apa pun yang memungkinkan atau mendorong bakteri masuk ke saluran kemih meningkatkan risiko ISK.
Saluran kemih adalah sistem yang menciptakan, mengumpulkan, dan membuang urine dari tubuh kita. Ketika bakteri memasuki sistem saluran kemih dan menemukan tempat untuk tumbuh, ini disebut ISK.
ISK terjadi ketika bakteri dari vagina atau rektum naik ke kandung kemih dan menyebabkan infeksi. Beberapa bakteri lebih mungkin menyebabkan ISK daripada yang lain, tetapi penyebab yang paling umum adalah bakteri E. coli. ISK yang berhubungan dengan seks dapat terjadi karena bakteri tergesek di pembukaan uretra.

(Infeksi kandung kemih dapat menyebabkan nyeri panggul, meningkatkan dorongan buang air kecil, nyeri saat buang air kecil, dan ada darah dalam urine. Foto: Ilustrasi/Dok. Freepik.com)
Terkadang tes laboratorium yang disebut urinalisis dilakukan untuk memeriksa sel darah putih dalam urine—ini adalah respons alami tubuh terhadap infeksi.
Bila diperlukan, penyedia layanan kesehatan dapat mengirimkan urine ke laboratorium untuk melihat apakah bakteri tumbuh di dalamnya (dikenal sebagai biakan urine). Namun pada laki-laki akan lebih rumit untuk mengetahui apakah ia menderita ISK atau yang lainnya.
Jika kamu mengira kamu menderita ISK, jangan panik. Perawatannya mudah dan kamu dapat mengambil beberapa langkah sederhana untuk mencegah ISK di masa mendatang.
Hal pertama yang harus kamu lakukan jika mengalami gejala mirip ISK adalah menghubungi penyedia layanan kesehatan. ISK yang tidak diobati dapat menyebar dari kandung kemih ke saluran yang menghubungkannya dengan ginjal, dan infeksi ginjal adalah masalah serius.
Nandhita Nur Fadjriah
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(TIN)
ISK paling sering mengacu pada infeksi kandung kemih — bagian tubuh yang menahan air seni. ISK sangat umum: Beberapa ahli memperkirakan bahwa setengah dari wanita yang aktif secara seksual akan mengalami ISK setidaknya sekali seumur hidup mereka.
Ini karena gesekan yang terlibat dalam aktivitas seksual mendorong bakteri menuju uretra. Apa pun yang memungkinkan atau mendorong bakteri masuk ke saluran kemih meningkatkan risiko ISK.
Apa itu Infeksi Saluran Kemih (ISK)?
Saluran kemih adalah sistem yang menciptakan, mengumpulkan, dan membuang urine dari tubuh kita. Ketika bakteri memasuki sistem saluran kemih dan menemukan tempat untuk tumbuh, ini disebut ISK.
ISK terjadi ketika bakteri dari vagina atau rektum naik ke kandung kemih dan menyebabkan infeksi. Beberapa bakteri lebih mungkin menyebabkan ISK daripada yang lain, tetapi penyebab yang paling umum adalah bakteri E. coli. ISK yang berhubungan dengan seks dapat terjadi karena bakteri tergesek di pembukaan uretra.

(Infeksi kandung kemih dapat menyebabkan nyeri panggul, meningkatkan dorongan buang air kecil, nyeri saat buang air kecil, dan ada darah dalam urine. Foto: Ilustrasi/Dok. Freepik.com)
Bagaimana kita tahu jika kita menderita ISK?
Beberapa gejala ISK yang paling umum adalah:
- - Rasa terbakar atau nyeri saat buang air kecil
- - Perasaan ingin selalu buang air kecil
- - Sering buang air kecil, dan
- - Terkadang ada darah dalam urine
Terkadang tes laboratorium yang disebut urinalisis dilakukan untuk memeriksa sel darah putih dalam urine—ini adalah respons alami tubuh terhadap infeksi.
Bila diperlukan, penyedia layanan kesehatan dapat mengirimkan urine ke laboratorium untuk melihat apakah bakteri tumbuh di dalamnya (dikenal sebagai biakan urine). Namun pada laki-laki akan lebih rumit untuk mengetahui apakah ia menderita ISK atau yang lainnya.
Apa yang harus saya lakukan jika saya menderita ISK?
Jika kamu mengira kamu menderita ISK, jangan panik. Perawatannya mudah dan kamu dapat mengambil beberapa langkah sederhana untuk mencegah ISK di masa mendatang.
Hal pertama yang harus kamu lakukan jika mengalami gejala mirip ISK adalah menghubungi penyedia layanan kesehatan. ISK yang tidak diobati dapat menyebar dari kandung kemih ke saluran yang menghubungkannya dengan ginjal, dan infeksi ginjal adalah masalah serius.
Nandhita Nur Fadjriah
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TIN)