FITNESS & HEALTH
WHO Peringati Masyarakat Dunia Waspada Penyakit X
Aulia Putriningtias
Jumat 19 Januari 2024 / 15:17
Jakarta: Baru-baru ini dikabarkan bahwa Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memeringati masyarakat tentang waspada penyakit X. Hal ini dikatakan melalui World Economy Forum (WEF).
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Tedros Adhanom Ghebreyesus selaku Direktur Jenderal WHO. Mereka menyatakan harapan bahwa negara-negara akan mencapai kesepakatan pandemi pada Mei ini untuk mengatasi 'musuh bersama' itu.
"Kita tidak boleh menghadapi hal-hal tanpa persiapan, kita juga bisa bersiap menghadapi beberapa hal yang tidak diketahui," papar Ghebreyesus dalam acara WEF24 tersebut.
Melalui berbagai persiapan, seperti menyinggung perihal penelitian dan pembangunan infrastruktur kesehatan dan tenaga kesehatan mumpuni, Ghebreyesus katakan kesehatan primer begitu penting. Hal ini dapat berkaca pada pandemi Covid-19 sebelumnya.
"Karena ini adalah musuh bersama dan tanpa respons bersama, dimulai dari kesiapsiagaan, kita akan menghadapi masalah yang sama seperti Covid-19," tambahnya.
Baca juga: WHO Batalkan Bantuan Medis ke Gaza karena Kondisi Tidak Aman
Batas waktu perjanjian pun akan dicapai pada Mei 2024 mendatang. Direktur Jenderal ini berharap berbagai negara di dunia bersedia dan siap mencapai perjanjian pandemi pada saat itu.
"Jadi demi anak cucu kita, kita harus mempersiapkan dunia untuk masa depan," ungkap Ghebreyesus.
WHO sendiri sudah menggunakan kata penyakit X atau X disease untuk sesuatu yang belum diketahui secara jelas. Istilah ini sudah digunakan sejak tahun 2018, salah satunya adalah perihal virus Covid-19.
Hadirnya klaim dan menyebut bahwa penyakit X adalah penyakit menular mematikan. Penyakit ini sedang muncul dan mewabah sehingga dibahas dalam pertemuan tahunan Forum Ekonomi Dunia tahun 2024 di Davos, Swiss.
“Ada jenis virus yang memiliki tingkat kematian sangat tinggi yang dapat mengembangkan kemampuan untuk menularkan secara efisien dari manusia ke manusia,” kata Dr. Amesh Adalja dari Pusat Keamanan Kesehatan Johns Hopkins, dikutip dari CBS News.
Meskipun belum diketahui secara jelas apa itu penyakit X, WHO mengingatkan masyarakat dunia untuk tetap waspada. Pandemi Covid-19 kemarin adalah salah satu bukti untuk mempersiapkan diri dari hadirnya penyakit X di masa yang akan datang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(FIR)
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Tedros Adhanom Ghebreyesus selaku Direktur Jenderal WHO. Mereka menyatakan harapan bahwa negara-negara akan mencapai kesepakatan pandemi pada Mei ini untuk mengatasi 'musuh bersama' itu.
"Kita tidak boleh menghadapi hal-hal tanpa persiapan, kita juga bisa bersiap menghadapi beberapa hal yang tidak diketahui," papar Ghebreyesus dalam acara WEF24 tersebut.
Melalui berbagai persiapan, seperti menyinggung perihal penelitian dan pembangunan infrastruktur kesehatan dan tenaga kesehatan mumpuni, Ghebreyesus katakan kesehatan primer begitu penting. Hal ini dapat berkaca pada pandemi Covid-19 sebelumnya.
"Karena ini adalah musuh bersama dan tanpa respons bersama, dimulai dari kesiapsiagaan, kita akan menghadapi masalah yang sama seperti Covid-19," tambahnya.
Baca juga: WHO Batalkan Bantuan Medis ke Gaza karena Kondisi Tidak Aman
Batas waktu perjanjian pun akan dicapai pada Mei 2024 mendatang. Direktur Jenderal ini berharap berbagai negara di dunia bersedia dan siap mencapai perjanjian pandemi pada saat itu.
"Jadi demi anak cucu kita, kita harus mempersiapkan dunia untuk masa depan," ungkap Ghebreyesus.
Apa itu penyakit X?
WHO sendiri sudah menggunakan kata penyakit X atau X disease untuk sesuatu yang belum diketahui secara jelas. Istilah ini sudah digunakan sejak tahun 2018, salah satunya adalah perihal virus Covid-19.
Hadirnya klaim dan menyebut bahwa penyakit X adalah penyakit menular mematikan. Penyakit ini sedang muncul dan mewabah sehingga dibahas dalam pertemuan tahunan Forum Ekonomi Dunia tahun 2024 di Davos, Swiss.
“Ada jenis virus yang memiliki tingkat kematian sangat tinggi yang dapat mengembangkan kemampuan untuk menularkan secara efisien dari manusia ke manusia,” kata Dr. Amesh Adalja dari Pusat Keamanan Kesehatan Johns Hopkins, dikutip dari CBS News.
Meskipun belum diketahui secara jelas apa itu penyakit X, WHO mengingatkan masyarakat dunia untuk tetap waspada. Pandemi Covid-19 kemarin adalah salah satu bukti untuk mempersiapkan diri dari hadirnya penyakit X di masa yang akan datang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FIR)