Berisiko pada Kesehatan, Ini 5 Tipe Orang yang Tidak Boleh Minum Kopi

Jakarta: Kopi menjadi salah satu minuman paling populer di seluruh dunia, karena rasanya yang kuat dan efeknya yang menyegarkan. 

Namun sayangnya, kopi tidak cocok untuk semua orang. Pada beberapa orang, kopi bisa menimbulkan berbagai risiko kesehatan. Mulai dari menyebabkan gerd, serangan panik hingga keguguran pada ibu hamil. 

Lantas, siapa saja yang sebaiknya menghindari minuman ini dan apa alasannya? Yuk, simak penjelasannya di bawah ini!
 

1. Ibu hamil 

Meskipun asupan kafein dalam jumlah sedang dianggap aman selama kehamilan (berkisar 200 mg/hari), namun konsumsi kafein yang berlebihan dapat meningkatkan risiko, berat badan lahir rendah, persalinan prematur, hingga keguguran. 

Melansir dari Times of India, para Bumil disarankan untuk membatasi atau menghindari kopi dan memilih alternatif bebas kafein seperti teh herbal atau kopi tanpa kafein. Namun, pastikan asupan total tetap dalam batas aman ya!
 

2. Penderita refluks asam atau GERD 

Kopi bersifat asam dan dapat merelaksasi sfingter esofagus bagian bawah, yang menyebabkan, refluks asam, mulas, dan gejala penyakit refluks gastroesofagus (GERD). 

Jika kamu mengalami masalah pencernaan setelah minum kopi, kamu bisa pertimbangkan untuk mengonsumsi kopi rendah asam, kopi seduh dingin, atau hindari sama sekali.

Hindari kopi saat perut kosong dan batasi asupan, dapat membantu mengurangi ketidaknyamanan dan melindungi kesehatan pencernaanmu.
 

3. Penderita osteoporosis 

Kopi dapat mengurangi penyerapan kalsium, terutama pada individu yang sudah mengonsumsi makanan rendah kalsium. 

Seiring waktu, konsumsi kopi yang berlebihan (lebih dari 3-4 cangkir sehari) dapat menyebabkan, kepadatan tulang yang lebih rendah, peningkatan risiko patah tulang. Wanita pascamenopause dan lansia harus memantau asupan kalsium dan konsumsi kopi mereka.


(Pada beberapa orang, kopi bisa menimbulkan berbagai risiko kesehatan. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)
 

4. Orang dengan gangguan kecemasan

Kopi menstimulasi sistem saraf pusat, yang dapat memperparah gejala kecemasan, seperti, serangan panik, pikiran yang berpacu, detak jantung meningkat, dan kegelisahan.

Mereka yang mengalami gangguan kecemasan umum (GAD), gangguan panik, atau kecemasan sosial biasanya lebih baik menghindari kafein. Penting bagi kamu yang sensitif untuk memantau konsumsi kafein dengan cermat.
 

5. Penderita insomnia atau gangguan tidur 

Karena kafein memblokir adenosin, zat kimia pemicu tidur di otak, hal ini dapat mengganggu siklus tidur. 

Biasanya ini terjadi jika kamu minum kopi saat sore hari. Namun faktanya, bagi penderita insomnia kronis, minum kopi di pagi hari pun, bisa menyebabkan masalah tidur yang berkelanjutan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(yyy)

• Kopi
• kesehatan
• Tips Kesehatan