FITNESS & HEALTH
Mengenal White Coffee yang Dianggap Lebih Sehat dari Kopi Biasa
Yuni Yuli Yanti
Kamis 12 Juni 2025 / 07:00
Jakarta: Bagi pencinta kopi, tidak ada yang lebih menenangkan daripada secangkir kopi di pagi hari. Baik kopi dingin maupun kopi panas, secangkir kopi memang terasa seperti pelukan.
Dari Espresso dan Latte hingga Cappuccino dan Mocha, ada banyak sekali jenis minuman yang dapat kamu buat dari kopi. Meskipun sebagian besar dari kita tahu tentang kopi biasa, sangat sedikit dari kita yang tahu tentang White Coffee.
Ya, kopi putih atau lebih dikenal white coffee adalah jenis kopi yang unik dan belum lama ini mulai mendapatkan popularitas di kalangan penggemar kopi.
Tidak seperti kopi tradisional, kopi putih dipanggang dengan ringan, sehingga menghasilkan rasa yang berbeda; lebih lembut dan manis dibandingkan dengan kopi biasa.
Kopi putih disebut berasal dari Malaysia, karena telah menjadi bagian dari kuliner mereka selama berabad-abad. Kopi putih dibuat menggunakan biji kopi Arabika yang dipanggang hanya selama 15 menit. Ini lebih singkat dari waktu yang dibutuhkan untuk memanggang biji kopi biasa.
Memanggang pada suhu rendah dan dalam waktu yang lebih singkat dapat mempertahankan minyak dan rasa alaminya. Melansir dari Hello Sehat, di Malaysia, kopi ini dibuat dari biji kopi yang digiling bersama dengan minyak kelapa sawit, margarin, atau minyak zaitun. Setelah itu, kopi disajikan dengan air panas dan susu kental manis.
Untuk mendinginkan kopi, biasanya barista akan “menarik” kopi ini sehingga rasanya menyatu dan muncul buih-buih alami. Cara menarik white coffee sama dengan pembuatan teh tarik atau kopi Aceh.

(Nama white coffee diambil dari warna kopinya yang pucat dan tidak pekat seperti kopi hitam. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)
Diketahui, antioksidan dapat mengurangi peradangan dan melindungi tubuh dari kerusakan sel, yang dapat menyebabkan berbagai penyakit kronis.
Selain itu, white coffee juga disebut lebih aman untuk lambung karena mempunyai kandungan kafein lebih sedikit dibandingkan kopi jenis lain. Seperti diketahui, kafein merupakan zat stimulan yang bisa menyebabkan masalah pencernaan seperti mual, diare, dan penyakit irritable bowel syndrome (IBS).

(Kopi putih juga mengandung kafein. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)
Saat proses penggilingan, biji kopi akan diolah sedemikian rupa dengan suhu rendah. Karenanya, kandungan kafein dalam kopi yang sudah digiling akan tersisa sedikit. Rasanya pun jadi tidak begitu asam dan jauh lebih lembut daripada jenis kopi lain.
Meskipun demikian, kamu tetap harus berhati-hati karena tubuh setiap orang berbeda-beda. Kamu mungkin peka terhadap kafein atau bahkan punya intoleransi kafein sehingga dosis kecil saja sudah bisa menimbulkan reaksi tubuh tertentu.
Selain masalah pencernaan, beberapa efek samping kafein yaitu gelisah, insomnia, jantung berdegup lebih kencang, sakit kepala, dan telinga berdenging.
Jadi, sebaiknya lebih berhati-hati ya saat kamu memilih jenis kopi untuk dikonsumsi!
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(yyy)
Dari Espresso dan Latte hingga Cappuccino dan Mocha, ada banyak sekali jenis minuman yang dapat kamu buat dari kopi. Meskipun sebagian besar dari kita tahu tentang kopi biasa, sangat sedikit dari kita yang tahu tentang White Coffee.
Ya, kopi putih atau lebih dikenal white coffee adalah jenis kopi yang unik dan belum lama ini mulai mendapatkan popularitas di kalangan penggemar kopi.
Tidak seperti kopi tradisional, kopi putih dipanggang dengan ringan, sehingga menghasilkan rasa yang berbeda; lebih lembut dan manis dibandingkan dengan kopi biasa.
Asal Malaysia
Nama white coffee diambil dari warna kopinya yang pucat dan tidak pekat seperti kopi hitam. Namun tak seperti dugaan, white coffee dihasilkan dari biji kopi biasa yang warnanya bukan putih. Hanya saja, proses pengolahan dari biji menjadi kopi berbeda.Kopi putih disebut berasal dari Malaysia, karena telah menjadi bagian dari kuliner mereka selama berabad-abad. Kopi putih dibuat menggunakan biji kopi Arabika yang dipanggang hanya selama 15 menit. Ini lebih singkat dari waktu yang dibutuhkan untuk memanggang biji kopi biasa.
Memanggang pada suhu rendah dan dalam waktu yang lebih singkat dapat mempertahankan minyak dan rasa alaminya. Melansir dari Hello Sehat, di Malaysia, kopi ini dibuat dari biji kopi yang digiling bersama dengan minyak kelapa sawit, margarin, atau minyak zaitun. Setelah itu, kopi disajikan dengan air panas dan susu kental manis.
Untuk mendinginkan kopi, biasanya barista akan “menarik” kopi ini sehingga rasanya menyatu dan muncul buih-buih alami. Cara menarik white coffee sama dengan pembuatan teh tarik atau kopi Aceh.

(Nama white coffee diambil dari warna kopinya yang pucat dan tidak pekat seperti kopi hitam. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)
Benarkah lebih aman untuk lambung?
Mirip dengan kopi tradisional, kopi putih juga mengandung kafein. Kopi putih bisa menjadi pilihan ideal bagi kamu ingin mendapatkan tambahan energi. Pasalnya, kopi ini dibuat dari biji kopi yang dipanggang ringan, sehingga antioksidannya terjaga.Diketahui, antioksidan dapat mengurangi peradangan dan melindungi tubuh dari kerusakan sel, yang dapat menyebabkan berbagai penyakit kronis.
Selain itu, white coffee juga disebut lebih aman untuk lambung karena mempunyai kandungan kafein lebih sedikit dibandingkan kopi jenis lain. Seperti diketahui, kafein merupakan zat stimulan yang bisa menyebabkan masalah pencernaan seperti mual, diare, dan penyakit irritable bowel syndrome (IBS).

(Kopi putih juga mengandung kafein. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)
Saat proses penggilingan, biji kopi akan diolah sedemikian rupa dengan suhu rendah. Karenanya, kandungan kafein dalam kopi yang sudah digiling akan tersisa sedikit. Rasanya pun jadi tidak begitu asam dan jauh lebih lembut daripada jenis kopi lain.
Meskipun demikian, kamu tetap harus berhati-hati karena tubuh setiap orang berbeda-beda. Kamu mungkin peka terhadap kafein atau bahkan punya intoleransi kafein sehingga dosis kecil saja sudah bisa menimbulkan reaksi tubuh tertentu.
Selain masalah pencernaan, beberapa efek samping kafein yaitu gelisah, insomnia, jantung berdegup lebih kencang, sakit kepala, dan telinga berdenging.
Jadi, sebaiknya lebih berhati-hati ya saat kamu memilih jenis kopi untuk dikonsumsi!
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(yyy)