FITNESS & HEALTH
7 Ciri Awal Kanker Otak, dari Sakit Kepala hingga Mudah Mengantuk
A. Firdaus
Sabtu 19 Juli 2025 / 21:13
Jakarta: Kanker otak adalah tumor ganas yang terjadi di otak, baik dari sel otak itu sendiri atau akibat penyebaran sel kanker pada organ lain, seperti kanker payudara, kanker ginjal, atau kanker paru-paru.
Pada dasarnya, jika kanker otak ditemukan lebih awal, pengobatan akan lebih mudah dilakukan dan peluang pasien untuk sembuh juga lebih besar. Namun, jika penyakit ini baru terdeteksi ketika stadium sudah lanjut, maka pengobatan yang diberikan oleh dokter hanyalah untuk meredakan gejala yang dialami serta meningkatkan kualitas hidup pasien.
Melansir Rumah Sakit Pondok Indah, ada beberapa gejala kanker otak stadium awal yang perlu diketahui, diantaranya:
Gejala awal kanker otak stadium awal ditandai dengan keluhan sakit kepala yang akan terasa semakin parah, khususnya di pagi hari. Sebab akan terjadi peningkatan tekanan di otak ketika kamu berbaring.
Keluhan sakit kepala akibat kanker otak terjadi terus menerus dan lama sembuhnya, bahkan kambuh lagi, meski kamu sudah mengonsumsi obat pereda nyeri. Gejala ini juga makin parah ketika kamu membungkuk, mengangkat benda berat, atau melakukan perubahan gerakan secara tiba-tiba.
Mual dan muntah sering kali dikaitkan dengan gejala penyakit asam lambung atau kehamilan. Namun, gejala ini juga bisa menandakan seseorang mengalami kanker otak. Tekanan yang terjadi pada otak bisa menyebabkan timbulnya gejala mual dan muntah, diiringi dengan sakit kepala hebat.
Sering mengantuk juga merupakan salah satu gejala awal kanker otak. Rasa kantuk ini akan tetap muncul meski kamu sudah cukup tidur.
Keluhan ini muncul karena adanya peningkatan tekanan intrakranial (dalam tengkorak) sehingga suplai darah ke otak menurun dan mengakibatkanmu jadi mudah mengantuk.
Kanker otak akan mengganggu fungsi indra penglihatan. Kamu akan mengalami gangguan penglihatan meski sudah menggunakan kacamata yang sesuai.
Hal ini bisa menyebabkan penglihatan menjadi kabur dan tidak jelas. Tak jarang, kamu pun jadi mudah tersandung atau terbentur benda di sekitar ketika berjalan.
Kejang sering dikaitkan dengan penyakit epilepsi. Padahal, keluhan ini juga termasuk gejala awal kanker otak.
Kejang kerap dialami oleh 80 dari 100 orang penderita kanker otak. Selain kejang, penderita kanker otak juga akan mengalami sentakan dan kedutan di tangan atau kaki.
Biasanya, kejang dialami oleh penderita kanker otak yang memiliki sel kanker berukuran kecil atau sel kanker yang tumbuh dengan lambat di bagian otak besar atau selaput yang melindungi otak dan tulang belakang (meningen).
Gejala kanker otak stadium awal ditandai dengan tubuh yang mudah lelah dan terasa sangat lelah serta tidak bertenaga, meski sudah beristirahat maupun tidur dalam waktu yang lama. Keluhan ini akan semakin parah jika kanker sudah stadium lanjut.
Selain gangguan penglihatan, penderita kanker otak juga akan mengalami gangguan pendengaran. Hal ini terjadi jika sel kanker otak menekan saraf yang mengatur fungsi indra pendengaran.
Gejala ini sering dikeluhkan oleh penderita kanker otak jenis Schwannoma, yakni kanker otak yang terjadi di sel Schwann dan saraf perifer.
Penderita kanker otak mungkin akan mengalami semua gejala awal kanker otak yang telah disebutkan di atas atau hanya sebagian saja. Pada dasarnya, jika kamu mengalami gejala di atas dan keluhan semakin parah seiring bertambahnya waktu, jangan menunda pemeriksaan lagi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)
Pada dasarnya, jika kanker otak ditemukan lebih awal, pengobatan akan lebih mudah dilakukan dan peluang pasien untuk sembuh juga lebih besar. Namun, jika penyakit ini baru terdeteksi ketika stadium sudah lanjut, maka pengobatan yang diberikan oleh dokter hanyalah untuk meredakan gejala yang dialami serta meningkatkan kualitas hidup pasien.
Gejala-gejala kanker otak stadium awal
Melansir Rumah Sakit Pondok Indah, ada beberapa gejala kanker otak stadium awal yang perlu diketahui, diantaranya:
1. Sakit kepala
Gejala awal kanker otak stadium awal ditandai dengan keluhan sakit kepala yang akan terasa semakin parah, khususnya di pagi hari. Sebab akan terjadi peningkatan tekanan di otak ketika kamu berbaring.
Keluhan sakit kepala akibat kanker otak terjadi terus menerus dan lama sembuhnya, bahkan kambuh lagi, meski kamu sudah mengonsumsi obat pereda nyeri. Gejala ini juga makin parah ketika kamu membungkuk, mengangkat benda berat, atau melakukan perubahan gerakan secara tiba-tiba.
2. Mual dan muntah
Mual dan muntah sering kali dikaitkan dengan gejala penyakit asam lambung atau kehamilan. Namun, gejala ini juga bisa menandakan seseorang mengalami kanker otak. Tekanan yang terjadi pada otak bisa menyebabkan timbulnya gejala mual dan muntah, diiringi dengan sakit kepala hebat.
3. Mudah mengantuk
Sering mengantuk juga merupakan salah satu gejala awal kanker otak. Rasa kantuk ini akan tetap muncul meski kamu sudah cukup tidur.
Keluhan ini muncul karena adanya peningkatan tekanan intrakranial (dalam tengkorak) sehingga suplai darah ke otak menurun dan mengakibatkanmu jadi mudah mengantuk.
4. Gangguan penglihatan
Kanker otak akan mengganggu fungsi indra penglihatan. Kamu akan mengalami gangguan penglihatan meski sudah menggunakan kacamata yang sesuai.
Hal ini bisa menyebabkan penglihatan menjadi kabur dan tidak jelas. Tak jarang, kamu pun jadi mudah tersandung atau terbentur benda di sekitar ketika berjalan.
5. Kejang
Kejang sering dikaitkan dengan penyakit epilepsi. Padahal, keluhan ini juga termasuk gejala awal kanker otak.
Kejang kerap dialami oleh 80 dari 100 orang penderita kanker otak. Selain kejang, penderita kanker otak juga akan mengalami sentakan dan kedutan di tangan atau kaki.
Biasanya, kejang dialami oleh penderita kanker otak yang memiliki sel kanker berukuran kecil atau sel kanker yang tumbuh dengan lambat di bagian otak besar atau selaput yang melindungi otak dan tulang belakang (meningen).
6. Mudah lelah
Gejala kanker otak stadium awal ditandai dengan tubuh yang mudah lelah dan terasa sangat lelah serta tidak bertenaga, meski sudah beristirahat maupun tidur dalam waktu yang lama. Keluhan ini akan semakin parah jika kanker sudah stadium lanjut.
7. Gangguan pendengaran
Selain gangguan penglihatan, penderita kanker otak juga akan mengalami gangguan pendengaran. Hal ini terjadi jika sel kanker otak menekan saraf yang mengatur fungsi indra pendengaran.
Gejala ini sering dikeluhkan oleh penderita kanker otak jenis Schwannoma, yakni kanker otak yang terjadi di sel Schwann dan saraf perifer.
Penderita kanker otak mungkin akan mengalami semua gejala awal kanker otak yang telah disebutkan di atas atau hanya sebagian saja. Pada dasarnya, jika kamu mengalami gejala di atas dan keluhan semakin parah seiring bertambahnya waktu, jangan menunda pemeriksaan lagi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)