FITNESS & HEALTH

Agar Diet Efektif dan Berhasil, Ikuti Aturan Jam Makan yang Tepat

Mia Vale
Kamis 05 Oktober 2023 / 08:05
Jakarta: Saat berat badan terus berjalan ke arah kanan, diet menjadi salah satu cara untuk mengurangi angka di timbangan. Namun sayangnya, bagi beberapa orang cara itu tidak berhasil.

Padahal membatasi asupan kalori sudah, makan sayur dan buah sudah, olahraga juga sudah. Tapi, kok enggak berkurang juga?

Dari sekian cara yang sudah kamu lakukan dalam diet harian, bagaimana dengan jam makan yang kamu terapkan? Pasalnya, jam makan yang tidak teratur, bisa memengaruhi metabolisme tubuh untuk mencerna makanan dan meningkatkan risiko terkena obesitas.

Untuk itu, bila sedang diet kamu dianjurkan mematuhi aturan jam makan diet agar hasil penurunan berat badan bisa lebih optimal.
 

Aturan jam makan untuk diet



(Dr. Airindya Bella dalam Alodokter memaparkan bahwa jam makan yang tidak teratur, dapat memengaruhi metabolisme tubuh untuk mencerna makanan dan meningkatkan risiko terkena obesitas. Foto: Ilustrasi/Dok. Unsplash.com)

Saat menjalani diet, kamu tetap dianjurkan mengonsumsi makanan seperti biasanya, yakni, sarapan, makan siang, dan makan malam. Pun mengonsumsi camilan sehat tinggi serat juga masih boleh kamu lakukan. 

Hanya saja, kamu harus menerapkannya oada jam-jam yang telah ditentukan. Melansir dari laman Alodokter, berikut rekomendasi dari dr. Airindya Bella, mengenai aturan jam makan untuk diet:
 
  • - Sarapan: pukul 06.00-10.00
  • - Camilan pagi: 3 jam usai waktu sarapan
  • - Makan siang: pukul 11.00-14.00 atau 5 jam setelah sarapan
  • - Camilan siang: 3 jam setelah waktu makan siang
  • - Makan malam: pukul 18.00-22.00 atau 5 jam setelah makan siang

Namun, ketentuan waktu makan di atas masih bisa fleksibel. Kamu bisa menyesuaikan jam makan untuk diet sesuai kebutuhan. Misal, menyesuaikan dengan rutinitas sehari-hari, seperti jadwal kantor atau kondisi kesehatan.
 

Jangan telat makan!


Sebisa mungkin, cobalah untuk makan pada jam-jam tersebut secara teratur dan hindari telat makan. Karena kebiasaan tersebut juga berisiko menyebabkan obesitas, terutama telat makan malam. 

Penelitian menujukkan bahwa telat makan malam atau konsumsi makan yang terlalu malam, misalnya jam 22.00, dapat menyebabkan gula darah meningkat dan berat badan naik.

Selain mematuhi aturan jam makan untuk diet, kamu juga disarankan untuk mengonsumsi makanan sehat dan bergizi serta aktif melakukan olahraga selama 150 menit dalam seminggu. 

Satu hal yang harus diperhatikan, saat dietmu tidak disarankan untuk melewatkan konsumsi makanan, terutama sarapan. Menurut beberapa penelitian, melewatkan sarapan bisa meningkatkan keinginan makan berlebih di siang atau sore harinya. Hal ini justru memicu kamu makan banyak dan berat badan pun sulit turun.


Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(TIN)

MOST SEARCH