FITNESS & HEALTH
Kaitan Migrain dan Vertigo serta Gejalanya
Kumara Anggita
Kamis 08 April 2021 / 08:47
Jakarta: Gejala migrain bisa buat nyeri yang berdenyut-denyut dan kepekaan terhadap cahaya dan suara. Tak hanya itu, migrain yang parah dan akut juga dapat menyebabkan vertigo.
Mengutip dari Healthline, Migraine-associated vertigo (MAV) atau vertigo terkait migrain adalah pusing dan tidak stabil yang muncul bersamaan dengan migrain.
Menurut Asosiasi Gangguan Vestibular sekitar 40 persen orang dengan migrain pernah mengalami semacam pusing atau gangguan keseimbangan selama serangan. Kondisi ini terkadang disebut vertigo migrain.
MAV sering digambarkan sebagai rasa gerakan rotasi, atau perasaan seperti ruangan berputar. Perasaan tidak stabil, tidak seimbang, atau mabuk perjalanan juga bisa terjadi.
Sensasi ini dapat berlangsung dari beberapa menit hingga beberapa hari. Gejala dapat terjadi sebelum, selama, atau tanpa adanya migrain.
Deborah Weatherspoon, Ph.D., R.N., CRNA dalam "Severe and Acute Migraines: Coping with Vertigo and Nausea" mengatakan secara umum, obat yang digunakan untuk mengobati nyeri migrain tidak membantu meredakan vertigo. "Ini termasuk triptan," tulisnya.
Ia bilang lagi, obat yang dibuat untuk mengatasi episode normal vertigo dan mual mungkin berguna untuk gejala MAV. Obat-obatan ini meliputi Dimenhydrinate (Dramamine, Gravol) dan Meclizine hydrochloride.
Jika episode kamu melemahkan atau sering, dokter mungkin akan merekomendasikan regimen pengobatan pencegahan. Obat tekanan darah tinggi, kejang, atau antidepresan dapat membantu menghilangkan MAV.
Menghindari pemicu migrain yang diketahui juga bisa membantu. Salah satu cara menghindarinya adalah dengan cukup tidur.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(TIN)
Mengutip dari Healthline, Migraine-associated vertigo (MAV) atau vertigo terkait migrain adalah pusing dan tidak stabil yang muncul bersamaan dengan migrain.
Menurut Asosiasi Gangguan Vestibular sekitar 40 persen orang dengan migrain pernah mengalami semacam pusing atau gangguan keseimbangan selama serangan. Kondisi ini terkadang disebut vertigo migrain.
Gejala vertigo terkait migrain
MAV sering digambarkan sebagai rasa gerakan rotasi, atau perasaan seperti ruangan berputar. Perasaan tidak stabil, tidak seimbang, atau mabuk perjalanan juga bisa terjadi.
Sensasi ini dapat berlangsung dari beberapa menit hingga beberapa hari. Gejala dapat terjadi sebelum, selama, atau tanpa adanya migrain.
Cara mengelola vertigo
Deborah Weatherspoon, Ph.D., R.N., CRNA dalam "Severe and Acute Migraines: Coping with Vertigo and Nausea" mengatakan secara umum, obat yang digunakan untuk mengobati nyeri migrain tidak membantu meredakan vertigo. "Ini termasuk triptan," tulisnya.
Ia bilang lagi, obat yang dibuat untuk mengatasi episode normal vertigo dan mual mungkin berguna untuk gejala MAV. Obat-obatan ini meliputi Dimenhydrinate (Dramamine, Gravol) dan Meclizine hydrochloride.
Jika episode kamu melemahkan atau sering, dokter mungkin akan merekomendasikan regimen pengobatan pencegahan. Obat tekanan darah tinggi, kejang, atau antidepresan dapat membantu menghilangkan MAV.
Menghindari pemicu migrain yang diketahui juga bisa membantu. Salah satu cara menghindarinya adalah dengan cukup tidur.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TIN)