FITNESS & HEALTH
4 Fakta Kopi Coklat yang Diyakini Menyehatkan Jantung
Medcom
Senin 24 Juni 2024 / 16:27
Jakarta: Kebiasaan meminum kopi sudah menjadi budaya yang mendunia. Bagi kebanyakan orang, meminum kopi merupakan sesuatu yang wajib untuk menjalankan aktivitas pada pagi, sore, maupun malam hari.
Bagi masyarakat Indonesia, minuman ini juga terkesan tidak lengkap tanpa camilan pedamping seperti biskuit dan gorengan. Beberapa penikmat kopi dengan kreatif mencampurkan camilan, atau bahkan mencampur kopi, dengan cokelat untuk menciptakan rasa yang pahit manis nan unik.
Banyak yang meyakini campuran minuman atau camilan kopi dan cokelat ini memiliki manfaat maupun efek negatif tersendiri. Benarkah?
Berikut sejumlah fakta kopi cokelat yang Medcom rangkum untuk Sobat!
Yakni, satu dengan kokoa, satu dengan kafein, satu dengan campuran keduanya, dan satu dengan efek plasebo. Setiap hari, peserta meminum salah satu dari empat minuman tersebut dan mengikuti tes.
Hasilnya menunjukkan peserta yang meminum campuran kafein menunjukkan respons yang lebih cepat dan tingkat akurasi lebih tinggi dibanding subjek yang meminum minuman lainnya. Uniknya, penelitian menemukan kokoa dapat mengurangi efek kegelisahan yang biasanya ditimbulkan kafein.
Keduanya juga kaya serat yang diperlukan oleh bakteri usus. Sinergi antara antioksidan, kafein, dan serat berdampak luar biasa untuk pencernaan dengan mengurangi pembengkakan usus dan mengecilkan ukuran tinja.
Flavanol dalam cokelat juga membantu memperbaiki aliran darah dan menurunkan tekanan darah.
Kopi juga memiliki potensi dalam mengurangi risiko gagal jantung dan stroke, sedangkan konsumsi cokelat secara teratur dapat menurunkan kadar kolesterol LDL.
Cokelat yang dikonsumsi juga sebaiknya merupakan cokelat hitam karena mengandung lebih banyak flavanol dan antioksidan dibandingkan dengan jenis cokelat lainnya.
Itu dia beragam fakta menarik seputar manfaat dan pantangan mengonsumsi kopi cokelat. Jika Sobat ingin mengetahui informasi seputar kopi yang lebih jauh, cek di sini. (Riza Aslam Khaeron)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(SUR)
Bagi masyarakat Indonesia, minuman ini juga terkesan tidak lengkap tanpa camilan pedamping seperti biskuit dan gorengan. Beberapa penikmat kopi dengan kreatif mencampurkan camilan, atau bahkan mencampur kopi, dengan cokelat untuk menciptakan rasa yang pahit manis nan unik.
Banyak yang meyakini campuran minuman atau camilan kopi dan cokelat ini memiliki manfaat maupun efek negatif tersendiri. Benarkah?
Berikut sejumlah fakta kopi cokelat yang Medcom rangkum untuk Sobat!
1. Meningkatkan konsentrasi
Sebuah penelitian Universitas Georgia menemukan campuran kopi cokelat meningkatkan konsentrasi secara signifikan. Penelitian ini membandingkan 'energi mental' dari empat minuman ringan.Yakni, satu dengan kokoa, satu dengan kafein, satu dengan campuran keduanya, dan satu dengan efek plasebo. Setiap hari, peserta meminum salah satu dari empat minuman tersebut dan mengikuti tes.
Hasilnya menunjukkan peserta yang meminum campuran kafein menunjukkan respons yang lebih cepat dan tingkat akurasi lebih tinggi dibanding subjek yang meminum minuman lainnya. Uniknya, penelitian menemukan kokoa dapat mengurangi efek kegelisahan yang biasanya ditimbulkan kafein.
2. Melancarkan pencernaan
Kopi kaya mengandung antioksidan yang dapat mengurangi pembengkakan dalam usus. Efek yang sama juga dimiliki polifenol yang dimiliki cokelat.Keduanya juga kaya serat yang diperlukan oleh bakteri usus. Sinergi antara antioksidan, kafein, dan serat berdampak luar biasa untuk pencernaan dengan mengurangi pembengkakan usus dan mengecilkan ukuran tinja.
3. Menurunkan Risiko Penyakit Jantung
Antioksidan yang terdapat dalam kopi dan cokelat membantu memperkuat sistem kardiovaskular dengan mengurangi peradangan dan stres oksidatif.Flavanol dalam cokelat juga membantu memperbaiki aliran darah dan menurunkan tekanan darah.
Kopi juga memiliki potensi dalam mengurangi risiko gagal jantung dan stroke, sedangkan konsumsi cokelat secara teratur dapat menurunkan kadar kolesterol LDL.
Baca: Tak Selalu Cocok! 6 Makanan yang Wajib Dihindari Dikonsumsi Bersama Kopi |
4. Tak boleh dikonsumsi berlebihan
Meski kopi cokelat banyak memiliki dampak positif bagi kesehatan, kopi cokelat tak boleh dikonsumsi berlebihan. Penelitian Institusi Nutrisi Manusia di Jerman menyarankan konsumsi cokelat dibatasi sekitar 50 gram per minggu karena kandungan gula yang tinggi.Cokelat yang dikonsumsi juga sebaiknya merupakan cokelat hitam karena mengandung lebih banyak flavanol dan antioksidan dibandingkan dengan jenis cokelat lainnya.
Itu dia beragam fakta menarik seputar manfaat dan pantangan mengonsumsi kopi cokelat. Jika Sobat ingin mengetahui informasi seputar kopi yang lebih jauh, cek di sini. (Riza Aslam Khaeron)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)